Perang

1.9K 219 10
                                    

Vote dulu ya😁
.
.
.
.






Pagi ini suasana di Universitas Konoha sudah sangat ramai. Suasana kampus telah dipenuhi oleh banyaknya mahasiswa yang berlalu lalang. Ada yang baru datang dan juga ada yang tengah memenuhi kantin untuk saran ataupun mereka yang tengah berolah raga atau sekedar mengobrol ditaman. Begitu pun dengan Sasuke dan Naruto, mereka baru saja sampai di kampus. Setelah memarkirkan mobil,  mereka berdua segera bergegas menuju kelas karena kelas akan dimulai 20 menit lagi.

Sesampainya dikelas Sasuke dan Naruto hanya menatap malas salah satu sahabat mereka yang kini nampak tengah menikmati tidur lelapnya. Segera saja Sasuke dan Naruto memasuki kelas dan menempati kursi mereka. Sasuke melempar tasnya asal pada kursi yang berada tepat didepan Shikamaru yang tengah tidur sementara Naruto mengambil posisi disebelah kiri Sasuke. Shikamaru yang merasa terkejut karena suara keras dari lemparan tas Sasuke seketika langsung terbangun. Sementara kini Naruto tengah tertawa saat menatap wajah Shikamaru yang nampak menatap  kesal Sasuke yang menjadi penyebab tidur paginya terganggu.

"hoi bangunlah Shikamaru. Kau rela datang paling awal hanya untuk tidur, beginikah sikap mahasiswa tercerdas di fakultas kita" ejek Naruto

"hoam...merepotkan. Aku ini mengantuk karena aku semalam begadang untuk menonton pertandingan bola"

"alah alasan. Begadang ataupun tidak kau pasti tetap akan tertidur"

Sasuke memilih mengacuhkan kedua sahabatnya itu. Dirinya masih kesal jika mengingat kejadian kemarin hingga akhirnya ia memilih untuk bersandar pada kursinya sambil memejamkan mata.

"ssstttt...dia kenapa" bisik Shikamaru pada Naruto yang tengah memainkan ponselnya

"semalam kami tidak sengaja bertemu Garra yang sedang jalan berdua dengan Sakura"

Shikamaru yang langsung mengerti situasi saat ini akhirnya memilih untuk menepuk punggung Sasuke sambil membisikkan kata-kata penenang untuk sahabatnya itu. Walau tengah terpejam namun sesungguhnya Sasuke mendengar semua yang Shikamaru katakan, ia sesekali mengangguk sebagai respon atas semua yang Shikamaru katakan.

Namun Sasuke yang sudah mulai tenang tiba-tiba kembali merasa kesal saat sebuah suara mengalun ditelinganya.  Ia melirik sekilas dimana Garra yang baru tiba dikelas kini tengah berceloteh senang dengan Suigetsu. Ekor mata Sasuke tidak henti mengikuti arah pergerakan Garra yang nampak menatap remeh dirinya hingga akhirnya Sasuke memilih kembali memejamkan matanya saat pria itu mengambil tempat duduk tepat didepannya.

"brengsek sialan!!!" batin Sasuke kesal

Sasuke yang kini tengah sibuk dengan fikirannya sendiri tiba-tiba membuka kembali matanya saat mendengar Garra menyebut nama Sakura. Sasuke memperhatikan dengan tatapan sinis pada Garra yang kini nampak tengah menelfon Sakura.

"hai Sakura...kau sudah sampai dikelas?"

"...."

"ya aku juga baru sampai. Aku senang hari ini bisa berangkat bersama mu Sakura"

"mereka pergi bersama" batin Sasuke dengan tangan mengepal

"....."

"baiklah Sakura, sampai jumpa nanti siang dikanting ya"

"...."

Saat ini kekesalan semakin memenuhi rongga hati Sasuke. Rasa cemburu, kesal marah berkumpul menjadi satu. Entah kenapa ia merasa jika Garra memang sengaja memanas-manasinya. Itu semua terlihat jelas dari cara Garra yang menelfon Sakura tepat didepannya dan juga dengan suara yang kencang.

Terlihat sekali jika pria merah itu ingin memamerkan kepada seisi kelas tentang kedekatannya dengan Sakura ditambah lagi mulai terdengar bisik-bisik dari teman sekelas mereka yang membicarakna jika Garra tengah dekat dengan Sakura sementara yang lain mengatakan jika mereka telah menjadi sepasang kekasih.

"hei Sasuke, Naruto. Kalian berdua sahabat Sakura sejak SMA bukan?" tanya Garra setelah menoleh kebelakang dan menatap Sasuke beserta Naruto

The MovieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang