Korban Ketiga

1.2K 168 19
                                    

Vote Dulu Ya😊
.
.
.









Sepanjang perjalanan Sakura hanya diam sambil menatap keluar jendela mobilnya hingga membuat Sasuke menjadi khawatir. Menghela nafasnya pelan kemudian Sasuke menyentuh pundak Sakura pelan hingga membuat Sakura menoleh padanya.

"kau baik-baik saja?"

"ya....aku baik"

"ceritakan jika ada yang mengganggu hatimu Sakura" ucap Sasuke sambil tetap fokus pada jalanan namun melalui ekor matanya ia tetap memperhatikan Sakura

"aku merasa tidak tenang. Belakangan ini aku selalu merasa diawasi dan itu membuatku menjadi selalu gelisah"

DEG

"Sakura juga mengalaminya" batin Sasuke sambil menoleh cepat pada Sakura dan menatap Sakura dengan ekspresi terkejut

"yang lebih aneh adalah karena Hinata dan Ino juga mengalaminya Sasuke" ucap Sakura sambil mengusap tengkuknya yang tiba-tiba terasa dingin

Sakura segera menoleh ke kursi belakang untuk melihat apakah ada sesuatu disana. Namun nihil, disana hanya terlihat kursi kososng dan beberapa barang milik Sakura.

Tidak terasa akhirnya mereka sampai dikediaman Haruno. Sasuke segera memarkirkan mobil Sakura didekat pintu utama. Setelah memasang rem tangan Sasuke segera melepas sabuk pengamannya kemudian mengusap kepala Sakura dengan penuh Sayang.

"dengar Sakura, semua akan baik-baik saja. Apapun yang akan terjadi aku akan selalu menjagamu. Katakan padaku jika ada sesuatu yang mengganggu mu lagi oke"ucap Sasuke dengan senyum lembutnya

"terimakasih" Sakura segera memeluk Sasuke kemudian mereka berdua segera keluar dari mobil dan menuju pintu utama

Disaat Sasuke dan Sakura menuju pintu utama disana telah berdiri Naruto yang sejak tadi mengemudi dibelakang mereka karena membawa mobil Sasuke dan juga terlihat Sasori yang baru saja keluar dari pintu utama.

"kau sudah pulang sayang" ucap Sasori sambil memeluk sang adik kesayangan

"iya kak"

"apa ada sesuatu yang terjadi??" Sasori nampak curiga dan dibalas gelengan oleh Sakura

"Sakura sebaiknya kau masuk dan beristirahat" ucap Sasuke

"baiklah kurasa aku memang butuh istirahat. Terimakasih ya Sasuke, Naruto" ucap Sakura dengan senyum lembutnya dan dibalas anggukan oleh Sasuke dan salam jempol serta cengiran lebar dari Naruto

"kalian berdua ayo masuk, akan ku buatkan minum dan aku juga baru saja membeli cemilan baru disupermarket. Kalian harus mencobanya, aku yakin kalian pasti suka" ucap Sasori ramah setelah Sakura memasuki rumahnya

"wah terimakasih kak Sasori. Kebetulah aku memang lapar setelah selesai latihan basket tadi" ucap Naruto semangat sabil melangkah masuk

Namun langkah Naruto terhenti saat seseorang menarik kerah belakang hoddie yang tengah ia pakai

"aaakkhhh...apa-apaan kau teme" geram Naruto karena ia hampir saja jatuh kebelakang

"terimakasih kak, tapi mungkin lain kali saja. Kami masih harus menyelesaikan beberapa urusan dulu" ucap Sasuke

"eh.. urusan a..."ucapan Naruto terputus karena kini Sasuke sudah menutup mulutnya dan menatap tajam Naruto

"kami titip salam untuk paman dan bibi kak. Lain kali kami akan main kesini lagi" ucap Sasuke dan dibalas anggukan oleh Sasori

"ayo dobe"

Akhirnya dengan terpaksa Naruto pun mengikuti Sasuek yang sudah memasuki mobilnya. Walau berat hati Naruto pun tidak punya pilihan lain lagi selain menuruti perintah Sahabat kentalnya satu ini.

The MovieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang