Misteri apa yang tersimpan dibalik sebuah film yang Naruto beli hingga mengantarkan Sasuke, Sakura dkk kedalam bencana yang tidak berujung.
Misteri apa yang sebenarnya mereka hadapai?
Apakah benar sebuah kutukan telah menyelimuti Sasuke, Sakura dkk...
Sakura yang tengah berjalan menuju kelasnya tiba-tiba dikagetkan saat seseorang menarik lengannya pelan. Seketika ia menghentikan langkahnya kemudian berbalik untuk melihat siapa yang telah menarik lengannya itu.
"Garra..."
"hai....eemmm....Sakura, aku minta maaf..."
"minta maaf??? Untuk apa?" tanya Sakura bingung sambil melanjutkan jalannya diikuti juga oleh Garra yang kini berjalan disampingnya
"soal di pemakaman Lee kemarin" ucap Garra sambil menunduk
"kau seharusnya minta maaf pada Sasuke bukannya padaku" ucap Sakura sambil tersenyum kecil
"Sakura kau baik-baik saja? Kau nampak pucat?" tanya Garra sekaligus mencoba mengalihkan pembicaraan. Jujur saja ia sangat tidak sudi jika harus meminta maaf pada Sasuke
"tidak Garra, aku hanya sedikit lelah. Kau tau sendiri kejadian akhir-akhir ini sangat membuatku shock dan tidak bisa tidur nyenyak" ucap Sakura sambil mengucek matanya yang sedikit sembab
"jangan difirkan lagi Sakura. Semua mungkin sedikit aneh karena jarak kepergian mereka sangat dekat tapi mungkin ini takdir dan kita hanya bisa mendoakan mereka"ucap Garra sambil memegang pundak Sakura. Sakura hanya membalas dengan anggukan dan senyum manisnya hingga membuat pipi Garra memerah
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"aaarrrggghhh....dia sangat cantik" batin Garra sambil memalingkan wajah, takut jika Sakura memergoki wajahnya yang tengah memerah . . . . . . . . . . . . . . . . . Sementara itu didalam kelas nampak Sasuke tengah duduk termenung dikursinya. Ia nampak serius dengan sesekali menghela nafas samar dan memejamkan kedua mata hitamnya. Entah apa yang tengah Sasuke fikirkan namun dari yang terlihat sepertinya hal itu merupakan hal yang serius.
Naruto yang duduk disamping kanan Sasuke kini hanya mampu memandang bingung sahabatnya itu. Naruto sebenarnya ingin memanggil Sasuke namun ia menyadari jika saat ini bukanlah waktu yang tepat dan jika ia tetap nekat maka baku hantam pasti akan terjadi. Memikirkannya saja sudah membuat Naruto bergidik ngeri membayangkan pukulan yang biasa Sasuke berikan padanya tiap Naruto berbuat ulah.
"kau kenapa?" tanya Shikamaru yang duduk disamping kiri Sasuke
Entah bagaimana namun Naruto tidak habis fikir saja dengan sahabat jeniusnya itu. Padalah sebelum Naruto dan Sasuke masuk kekelas tadi Shikamaru sudah berada disana dan tengah tertidur nyenyak tapi sekarang ia malah bertanya tentang kondisi Sasuke yang nampak gelisah, seolah walau sedang tertidur pun Shikamaru tetap peka terhadap kondisi disekelilingnya.
"orang jenius memang aneh" batin Naruto sambil menatap Shikamaru yang kini tengah menguap dan meregangkan tubuhnya
"oi Sasuke! Kau dengar aku??? Kau kenapa??" ulang Shikamru karena tidak mendapat respon dari Sasuke