[14]

1.8K 265 0
                                    

"Ini gulanya miss,"

"Thanks Hera," balas Cindy kepada peri rumahnya.

"Wah! Tumben sekali keponakanku ada didapur, kita ada acara apa sampai kau membuat kue?" sapa Mr.Skylight yang baru saja masuk ke dapur mansionnya.

"Ini kue ulang tahun, uncle," Cindy terkekeh.

"Hmm, aku tidak ulang tahun hari ini. Lima tahun kau sekolah, tidak pernah membuat kue ulang tahun untuk teman, Aha! Kau punya pacar ya?"

"No, Uncle!" jerit Cindy kaget.

"Hahaha, baiklah, jadi itu untuk siapa hm? Harry Potter?"

"Ini untuk Draco Malfoy uncle,"

"Apa? Anak Lucius Malfoy itu? Aku tidak tau kau dekat dengannya."

"Baru tahun lalu kami berteman."

"But Malfoy is in Azkaban," bisik Mr. Skylight.

"Then, he needs something to cheer him up in his birthday," jawab Cindy sambil tersenyum pada pamannya. Tentu saja Draco butuh sesuatu untuk menyemangatinya, pasti berat sekali tahu ayahnya dikirim ke Azkaban. Padahal Mr. Malfoy pasti sosok yang sangat disegani Draco.

Setelah selesai membuat kuenya, Cindy segera mengirimkannya ke Malfoy Manor dengan burung hantu barn miliknya.

"Kirimkan ini ke Draco, okay?" katanya pada burung hantunya sambil memberikan sedikit makanan burung agar burung itu kuat pergi jauh dengan bawan cukup berat.

....

Sekitar beberapa minggu sebelum masuk tahun ajaran baru, Cindy memutuskan untuk menghabiskan sisa liburan musim panasnya di The Burrow. Cindy datang pada pagi harinya sebelum Harry sampai di The Burrow karena Dumbledore. 

Ketika Harry datang mereka berbincang-bincang membahas katakutan karena Death Eaters yang mulai sering meneror, setelah mereka sudah cukup lelah dengan obrolan mereka, Cindy dan Hermione pergi ke kamar bekas milik Fred and George. Hermione pergi ke kamar mandi sebelum tidur. Cindy menghampiri jendela tempat ia bisa duduk, sambil melihat langit yang tidak ada satupun bintang disitu.

"Hei Cindy," sapa Ginny yang mengintip dari balik pintu bersama Hermione.

"Hei."

"Ada apa hm? Kau terlihat murung dari tadi," tanya hermione.

"Not a single letter," jawab Cindy, ya Ginny dan Hermione sudah menjadi teman curhat Cindy selama ini. Mereka tahu kalau Cindy sudah beberapa kali mengirimkan surat untuk Draco tapi tidak ada satupun yang dibalas.

"That man! Besok kita pergi ke toko Fred and George, kita beli lelucon paling mengerikan untuk dikirimkan ke bocah itu!" jawab Ginny geram. Cindy dan Hermione hanya bisa terkekeh mendengar kekesalan Ginny.

"Baiklah baiklah, ingatkan aku untuk membelinya. Nah sekarang ceritakan padaku kenapa aku banyak melihat sobekan amplop dengan nama Dean Thomas disana?" tanya Cindy membalas.

"Oh ya benar! Ceritakan pada kami!" seru Hermione.

Sekarang gantian Ginny yang wajahnya berubah jadi merah tomat. Akhirnya mereka tidak jadi tidur tapi malah mengobrol hingga larut malam. Girls talk!

Hai guys! Chapter 14 is up! 
Chapter pertama di tahun keenam nih, pada penasaran ga nih hehehe 😁

Oiya THANK YOU FOR 1K VOTES JUGA! ga nyangka banget huhu makasih support kalian ya, you guys are awesome. buat celebrating 1K votes aku double update nih, Happy Reading all!

COMETHRUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang