Anisa terbangun,seperti biasa dia mengulet dan mengucek matanya,berikutnya dia terkejut saat menyadari kalau ini bukan kamarnya
Pandangan Anisa turun kebawah,tepat pada selimut gambar kapten amerika yang sudah menyelimuti tubuhnya
Dan sekarang Anisa baru sadar kalau kemarin malam dia ketiduran di Apartement Chandra,reflek Anisa membuka selimut,meng cek bajunya
Aman.
"Ogah banget gue ngelakuin ke lo,"
Anisa mendongak,menatap Chandra yang berdiri di ambang pintu pemisah dapur
"Ck,iya gue kan nge cek!"
"Lagian lo tepos,ga minat."
"Dih!,awas aja yah kalo gue udah semok,gak bakal gue biarin lo sentuh gue!"
"Gue juga ogah ya boncel..."
Anisa tak menjawab,dia hanya bersungut kesal sebelum akhirnya hidungnya kembang kempis karena mencium aroma makanan
"Lo masak telur yah?!" tanya Anisa semangat,sedngkan Chandra hanya merolling bola matanya
Tanpa persetujuan Anisa sudah berdiri dan sedikit berlari menuju ke dapur,melihat itu Chandra hanya mendecih
"Apes banget gue nemu makhluk kaya dia," gumamnya sembari melirik Anisa yang sudah mengambil piring serta nasi
Chandra pun menghampiri Anisa,mengambil piring serta nasi,dia juga akan makan
"Lo bekas kuli?" sindir Chandra ke Anisa karena cewe itu makan sangat lahap seperti pekerja bangunan
"Bhrshik." ujar Anisa tak jelas karena dia sedang mengunyah
Chandra pun melanjutkan makannya,sesekali dia melirik ke arah depan,sekarang cewe itu nampak mencomot pisang
Chandra lagi lagi membatin,sampai kapan dia akan berada dalam situasi menyebalkan seperti ini?
Setelah Anisa kenyang,dia pun pergi pulang ke Apartementnya,dan Chandra pun bernafas lega tapi lagi lagi dia sempat kesal karena si cewe mungil itu sekenaknya pergi dan tak mencuci piringnya,mau tak mau Chandrapun mencuci piring dengan bersungut kesal.
Sekarang Chandra nampak berdiri menunggu taxi online yang ia pesan tadi,tak lama taxi pun datang,Chandra pun membuka pintu dan masuk,namun----
Klek
Brak
"Ck,ngapain sih lo?!" desis chandra
Anisa hanya memasang cengiran lebarnya sampai matanya menyipit
"Numpang lagi ya hehe?"
"Buat naik Bis masa lo gak ada duit sih?!" tanya Chandra masih tak percaya
"Kan udah gue bilang gue miskin!" ujar Anisa sedikit berteriak hingga sopir taxi pun ikut melirik ke arahnya namun Anisa masa bodo di lebih memilih membuka ponselnya
Dilain sisi Chandra masih tak percaya dengan itu,bahkan ponsel yang Anisa kenakan itu iphone keluaran terbaru,masih mengaku miskin? Ck,benar benar gadis pembohong.
Ivarnest High School,
Chandra nampak berjalan,di belakangnya ada Anisa yang nampak kesusahan menyamakan langkahnya dengan Chandra karena kakinya pendek
Disisi lain,Chandra nampak tersadar sesuatu
"Ngapaim si lo ngikutin gue?!" decak Chandra yang tiba tiba berbalik,reflek Anisa menghentikan langkahnya kalau tidak mereka akan bertabrakan
KAMU SEDANG MEMBACA
FRIEND PARK CHANYEOL Series 2
Fiksi Remaja"Terluka dan bahagia secara bersama" Ditolak sebelum berjuang. Begitulah kisah asmara chandra yang berujung dengan dirinya yang terus gamon dan menjadi sadboy. Siapa sangka perlahan chandra berhasil melupakan sera.Dia kembali jatuh cinta,namun naasn...