Sepulang sekolah,Chandra langsung mandi dan bergegas melaksanakan sholat maghrib,biar bagaimanapun dia tak boleh melupakan kewajibannya sebagai seorang muslim
Selepas sholat,Chandra beranjak ke dapur guna membuat kopi,lalu dia pergi ke balkon Apartement yang terletak di sebelah ruang televisi
Chandra duduk,menyalakan musik
Time galau.
Lagi lagi dia merindukan sosok cewe dengan nama serania,si gadis cantik yang kini sudah menjadi kekasih adik tirinya
Chandra memang payah,sampai kapan dia akan terus berada dalam fase seperti ini? Harusnya Chandra sadar kalau Sera itu benar benar tak memiliki perasaan apapun kepadanya,bahkan Chandra sudah ditolak dahulu sebelum dia benar benar memperjuangkan sosok Sera.
Chandra yang terlalu bego atau Chandra yang terlalu menyayangi Sera hingga dia menjadi bodoh seperti ini?
Chandra mengacak rambutnya sejenak,kemudian dia mengambil sesuatu dari saku celananya
Rokok elektrik
Entahlah,sejak kapan Chandra menjadi seorang perokok aktive
Sepertinya semenjak hidupnya mulai hancur
Semenjak kepergian ayahnya,mamahnya menikah lagi dengan papah dyo,dan terakhir asmaranya yang mengenaskan.
Bolehkah Chandra menyalahkan takdir?
Perlahan Chandra mulai menghisap rokok elektrik yang ada ditangannya itu yang diduga membeli dari adik tirinya,jeka.Namun cowo badboy berhati kelinci itu sepertinya sekarang sudah tobat dan tidak memperdagangkan barang seperti itu lagi.
Ahhh Chandra juga merindukan cowo tengil itu.
Sret!
"Bisa ga rokok lo diganti permen!"
Entah sejak kapan Anisa sudah ada di dekatnya dan merebut rokok elektrik yang sudah Chandra hisap dua kali
"Sejak kapan lo kesini?" tanya Chandra
"Sejak lo ngacak rambut,lo ngapain sihh ngerokok gini,masih sekolah lho Chan,"
"Pengin,ca" Chandra mengubah posisi menjadi bersandar ke dinding
"Ck,heee lo tau ga kalo rokok kaya gini itu lebih bahaya!"
"Iya tau" jawab Chandra singkat
"Yaudah sih kalo lo tau kenapa lo lakuin?!"
"Cuma itu yang ngebuat gue tenang,balikin sini"
"Gak!,Chan lo itu udah kecanduan!"
"Yaudah ga papa,"
Dukh
"Akhhhhh!"
"Ish dasar sinting!" Anisa menendang tulang kering Chandra,cowo itu meringis kesakitan
"Kekerasn mulu!"
"Bodo!"
"Ca,balikin,itu mahal..."
"Oh ya? Bagus dong nanti gue jual lagi biar dapet duit"
"Ck,ca"
"Apasi!"
"Balikin,"
Anisa melengos,Chandra mengembuskan nafas,tentu saja merebut rokok elektronik dari gadis bringas seperti Anisa sangat sulit
Bisa bisa Chandra besok tak bisa sekolah karena kakinya patah.
"Nih,"
Anisa memberikan sebungkus permen karet ke Chandra
KAMU SEDANG MEMBACA
FRIEND PARK CHANYEOL Series 2
Teen Fiction"Terluka dan bahagia secara bersama" Ditolak sebelum berjuang. Begitulah kisah asmara chandra yang berujung dengan dirinya yang terus gamon dan menjadi sadboy. Siapa sangka perlahan chandra berhasil melupakan sera.Dia kembali jatuh cinta,namun naasn...