FRIEND PARK CHANYEOL Series 2

-Chandra Menyukainya-

"Enak banget yah hidup lo dikerumuni cowo cowo"

Anisa hampir terbahak saat mendengarnya namun ia berusaha menahannya dan tetap memasang wajah datar.

"Emang kenapa? Masalah buat lo?"

Chandra nampak terdiam,tangannya yang semula mencekram pundak Anisa pun mulai terlepas dan ia menghadap ke arah lain,ia merasa telah melakukan hal bodoh tadi.

"Gue cuma mau minta maaf susah banget yah dapet maaf dari lo?"

"Lah kata siapa lo ngga dimaafin?"

"Jadi udah dimaafin?" tanya Chandra kembali menunduk menatap wajah Anisa.

"Hm" Anisa bergumam dan mengangguk pelan.

"Tapi kenapa lo diemin gue?"

"Udah diamaafin bukan berarti gue mau bicara sama lo!"

Detik selanjutnya Chandra memekik karena kakinya diinjak Anisa bersamaan dengan itu pintu lift terbuka dan Anisa berlari keluar.

"Sakit anjir,tanggung jawab ngga lo?!"

"Bodo,wle!" Anisa memelet kemudian masuk ke Apartementnya.

Lagi lagi Chandra dibuat tersenyum sendiri.Akhirnya suasana canggung itu hilang.

"Ngapain sih?" tanya Anisa sinis saat melihat tetangganya membawa sebotol shampo dan sebotol sabun cair kemudian hamduk yang dikalungkan di leher.

"Numpang Ca,kamar mandi gue ada kecoa"

"Cih,kecoa kok takut"

"Emang lo ngga takut?"

"Ya takut lah!"

Chandra reflek mencibir.

"Udahlah gue mau mandi!"

"Idih!,ngga gratis yah!" Anisa merentangkan kedua tangannya menutupi pintu Apartementnya.

"Di indo mandi limaribu,nih gue ada!"

"Cih!,kalo ke gue mahal!"

"Perhitungan,dasar pelit!"

"Heee mengambil keuntungan you know!"

"Terserah lo lah!" Chandra akan menerobos namun lagi lagi Anisa menghalanginya.

"Ca astaga gue gerah banget"

"Bisa kok,tapi mau kan traktir spageti yang ada di ujung jalan itu hehe?"

"Yang baru buka kan? Oke lah tapi gue mau mandi!"

"Eit!,harus janji loh!"

"Iya iya minggir sonoh!"

Chandra mendorong tubuh Anisa ke samping setelah itu ia masuk diikuti Anisa yang terus mengoceh meminta dibelikan spageti.

Selesai mandi Chandra nampak menaruh alat mandinya,Anisa masih mengekor dan menagih janji Chandra,

"Iya ca iya ini mau ganti celana dulu"

"Tapi beneran loh beliin?!"

"Iya caca,lo mau liat sempak gue apa gimana?"

"Cih,gue keluar tapi setelah ganti kita langsung ke bawah beli!"

"Iya ca"

Anisa pun keluar dari Apartement Chandra,ia juga mengambil sweaternya karena udara malam itu cukup dingin.

Kemudian ia kembali berlari menuju Apartement Chandra,tapi cowo itu sudah keluar dan nampak berjalan ke arahnya,senyum Anisa mengembang.

"Ayo!" ajak Anisa antusias,sepertinya ia melupakan kalau kemarin sempat mendiami cowo itu.