"Angel, umurku sebenarnya bukan 30 tahun."
Angel membeku, terkejut di balik diamnya dia tidak tahu harus bereaksi seperti apa. Mempercayainya atau hanya sebuah lelucon belaka seorang Jungkook saja.
"Maksud om?"
"Nanti kamu juga tahu, sekarang tugasmu cuma satu. Mencintaiku sepenuhnya, menyerahkan jiwa ragamu hanya untukku,"
Angel lagi-lagi hanya menatap kosong ke arah Jungkook, mereka saling menatap satu sama lain cukup lama hingga Jungkook berdiri melangkahkan kakinya berdiri di hadapan Angel lalu dia berjongkok di hadapannya, tangannya meraih tangan mungil Angel menggenggamnya penuh cinta. Ditatapnya bola mata bening milik Angel, senyuman lembut Jungkook mampu membuat Angel senam jantung kembali dan Angel benci itu.
"Jangan keluar malam sendirian apalagi memakai pakaian yang minim, aku tidak suka dan bisa saja aku memangsamu sekarang juga, mengerti."
Angel mengangguk spontan, kali ini dia bisa merasakan sisi lain dari seorang Jungkook yaitu lembutnya pria ini.
"Pintar." senyum Jungkook mengembang bersamaan dengan ciuman kilat yang ia daratkan kembali di bibir Angel membuat Angel menutup matanya refleks dan meremat ujung roknya.
"Itu hadiah karena kamu mendengarkan semua perintahku."
"Sekarang ku antar pulang, ayo." Jungkook menarik tangan Angel, Angel hanya mampu menuruti pria yang usianya lebih tua darinya itu.
***
"Angel... astaga bunda kira kamu kemana lama sekali. Eh tuan Jungkook kok-"
"Iya bunda, tadi nggak sengaja liat Angel jadi sekalian di anterin pulang." potong Jungkook ketika bunda Taeyeon hendak melayangkan pertanyaan.
"Bunda, Angel masuk dulu ya."Angel bergegas masuk ke dalam rumah karena berlama-lama dengan Jungkook membuat Angel takut bukan main. Jungkook sedikit kesal melihat Angel yang menghindarinya.
"Loh tuan Jungkook, tumben kesini ada apa?" papah Yunho datang dari dalam dan langsung keluar ketika melihat sosok Jungkook berdiri di depan gerbang rumahnya.
"Ini pah nganterin Angel." terang Taeyeon.
"Kok bisa?" Yunho bertanya.
"Nggak sengaja ketemu Angel. Itu anak emang, bunda tinggal ke belakang dulu ya soalnya lagi masak makan malam takut gosong," terang bunda Taeyeon lalu dibalas senyuman oleh Jungkook sebelum Taeyeon benar-benar masuk ke dalam rumah kembali.
"Tuan mau sekalian ikut makan malam bersama kami?" tawar Yunho.
"Boleh. Sekalian saya ingin berbincang serius dengan anda,"
"Apa?"
"Bicara di dalam saja, saat semuanya berkumpul."
Yunho mengangguk mengiyakan.
***
Angel membantu bundanya menyiapkan makan malam. Saat Angel hendak meletakkan mangkuk besar berisi sup dia terperanjat dan hampir saja menjatuhkan mangkuknya ketika melihat sosok Jungkook yang tengah duduk manis di meja makan dengan tatapan nakal seolah menggoda ke arah Angel. Tidak ada siapa-siapa hanya ada Jungkook disana. Angel mencoba untuk tidak gugup dan berjalan ke arah meja makan meletakkan mangkuk supnya. Pandangan Jungkook tak beralih sama sekali pada sosok gadis kecil pujaannya itu.
"Gadis pintar, sudah cocok jadi istri Jeon Jungkook," ujar Jungkook.
"Mau kemana sayang?" Jungkook menahan lengan Angel saat gadis itu hendak kembali ke dapur.
"Lepasin om, mau bantu buda lagi." Angel mencoba meronta dan bergerak gelisah ingin lepas dari Jungkook.
"Akh om apaan sih nanti bunda sama papah liat," pekik Angel saat Jungkook menariknya sehingga ia berada di pangkuan Jungkook.

KAMU SEDANG MEMBACA
( not ) Om Jungkook ( SUDAH TAMAT )
Fanfic"Enggak! Udah deh om! Nggak usah nganggu Angel ngerti! Angel benci om! Om pergi dari kehidupan Angel!!" "DIAM ANGEL!!! Sekali lagi kamu berteriak pada saya! Akan om buat kamu sepenuhnya milik om!!" "Tidak segan-segan saya setubuhi kamu sekarang juga...