Guru Besar Yun : Mawar dan Awan

Ch.10 Pendekar Misterius

Yen Canting, merupakan nama dari sebuah restoran terkenal yang berpusat di Ibukota Chenglong. Yen Canting merupakan salah satu usaha yang didirikan dan dikelola langsung oleh keluarga Bangsawan Yen.

Yen Canting menyediakan segala jenis masakan yang sudah tidak bisa diragukan lagi kualitasnya, pelayanan di tempat tersebut juga sangat baik, serta mayoritas para pelanggannya bukan dari latar belakang biasa.

Hampir tidak ada yang pernah mengerutkan dahi saat memakan hidangan dari restoran tersebut, tapi tidak ada yang menyangka bahwa saat ini, ada seorang anak laki-laki yang memakan setiap hidangan Yen Canting dengan lahap, namun ekspresi wajahnya begitu tidak nyaman seperti sedang memakan sesuatu yang kotor.

"Tuan muda? Ada apa? Apakah ada yang mengganggu pikiran anda?" Tanya Xin Feng dengan kebingungan.

Sikap Fei Hang antara sebelum dan sesudah menghadiri acara ulang tahun Tuan Putri Ling begitu berbeda jauh.

Pikiran Fei Hang seperti terganggu, namun pemuda itu tidak menjelaskan tentang alasannya.

"Tidak apa Paman Feng, aku hanya ingin segera kembali ke sekte untuk melakukan sesuatu." Balasnya lalu memakan berbagai hidangan dihadapannya dengan begitu lahap.

Xin Feng hanya bisa menggelengkan kepala ringan sebelum kembali menikmati hidangan di mejanya.

Dua sosok itu segera pergi dari Yen Canting setelah membayar, lalu pergi ke suatu bangunan yang merupakan salah satu bangunan terbesar di Ibukota.

Pada papan diatas pintu depan bangunan tersebut, tertulis dua kata 'Paviliun Harta', yang merupakan sebuah tempat yang menyediakan berbagai macam produk untuk pendekar seperti Pill, tanaman obat, buku bela diri, senjata, dan lain-lain.

Saat Xin Feng bersama dengan Fei Hang masuk ke dalam bangunan Paviliun Harta, sesosok pria paruh baya bungkuk segera menghampiri keduanya dengan wajah menyeringai.

"Oh-! Tetua Xin, Tuan muda Fei pelayan ini sudah menunggu kalian berdua sedari tadi. Pelayan ini sudah mendapatkan pesan dari Sekte Pedang Awan mengenai tujuan kalian berdua ke tempat sederhana ini." Ujar pria paruh baya tersebut.

"Kalau begitu bisa langsung saja kau beritahu kami? Aku tidak memiliki banyak waktu." Fei Hang membalas dengan ketus sambil menatap pria paruh baya sebelumnya dengan sinis.

"Tuan muda Fei..." Xin Feng mengingatkan untuk menjaga sikap meskipun lawan bicara mereka begitu merendah.

Xin Feng mengenali pria paruh baya dihadapannya itu sebagai salah satu Petinggi pada sebuah organisasi pedagang bernama Asosiasi Harta.

Asosiasi Harta merupakan salah satu organisasi pedagang terbesar yang menyediakan kebutuhan pendekar di benua Langit Biru.

Kebetulan, di Ibukota Chenglong adalah pusat dari Asosiasi Harta. Bangunan besar yang dimasuki oleh Fei Hang dan Xin Feng merupakan bangunan khusus yang menyediakan kebutuhan pendekar.

Sedangkan disamping bangunan Paviliun Harta, terdapat bangunan lain yang bernama Paviliun Kebutuhan, merupakan bangunan tingkat tiga, sedikit lebih kecil daripada Paviliun Harta, namun dikelola oleh organisasi yang sama.

Bedanya, Paviliun Kebutuhan merupakan bangunan yang dikhususkan untuk para penduduk kota yang menyediakan kebutuhan sehari-hari.

Fei Hang mendengus kesal ketika Xin Feng menasehatinya, sedangkan Xin Feng segera meminta maaf kepada pria paruh baya dihadapannya, "Tuan Zi, mohon maafkan kelancangan Tuan muda."

Sosok yang dipanggil Tuan Zi menanggapi dengan tersenyum ramah, "Tidak apa-apa Tetua Xin, anak muda generasi ini begitu bersemangat dalam berlatih jadi wajar saja Tuan muda Fei bersikap demikian."

"Kalau begitu agar tidak membuang-buang waktu mari ikuti pelayan ini ke sebuah ruangan, tidak baik membicarakannya disini." Lanjut Tuan Zi.

Xin Feng mengangguk pelan sebelum bersama dengan Fei Hang mengikuti Tuan Zi ke sebuah ruangan.

--

Dunia persilatan pada umumnya bukanlah dunia yang tenang. Setiap harinya akan ada satu atau dua kabar mengejutkan namun umum bagi seorang pendekar yang sudah lama berada di dunia persilatan.

Terkadang, sebuah kabar di dunia persilatan dapat mempengaruhi dunia persilatan berbulan-bulan hingga bertahun-tahun.

Salah satu dari kabar yang masih terngiang di telinga banyak pendekar adalah kemunculan sesosok pendekar misterius yang memiliki kekuatan besar 3 tahun yang lalu.

Sosok pendekar misterius tersebut nyatanya bukan hanya memiliki kekuatan yang besar, tapi juga tindakannya berhasil membuat alis semua pendekar terangkat.

3 tahun yang lalu, pendekar misterius tersebut tiba-tiba saja menyerang salah satu sekte besar paling berpengaruh di benua Langit Biru, yaitu Sekte Gunung Langit.

Banyak yang mengira pendekar misterius tersebut akan langsung tumbang begitu mencapai gerbang Sekte Gunung Langit.

Namun kenyataannya sungguh berbeda, pendekar misterius tersebut nyatanya dapat meratakan Sekte Gunung Langit sendirian jika saja saat itu tidak ada pertemuan para petinggi Sekte besar yang kebetulan terjadi di markas utama Sekte Gunung Langit.

Pendekar misterius berhadapan dengan setidaknya tiga pendekar tingkat Guru, serta belasan pendekar tingkat Kehormatan.

Hasilnya, belasan pendekar tingkat kehormatan mendapatkan luka cacat permanen sedangkan ketiga pendekar tingkat Guru mendapatkan luka parah meskipun tidak mempengaruhi kondisi mereka kedepannya.

Sementara itu, sang pendekar misterius tidak diketahui nasibnya secara jelas, namun beberapa pihak mengklaim sang pendekar misterius masih hidup dan bersinggah dari satu tempat ke tempat lain untuk memulihkan diri atau membalas dendam di lain waktu.

Asosiasi Harta merupakan salah satu organisasi yang tertarik dengan masalah tersebut, mereka mengumpulkan informasi secara detail untuk melacak kemungkinan keberadaan sosok pendekar misterius tersebut.

Dan saat ini, Asosiasi Harta secara langsung mengirimkan pesan yang tidak bisa ditolak oleh sebuah sekte besar sekalipun. Yaitu tentang kemungkinan besar keberadaan pendekar misterius tersebut saat ini.

"Tuan Zi, apakah anda yakin dengan yang anda katakan?" Dahi Xin Feng mengkerut, wajahnya begitu serius saat mendengarkan ucapan dari pria paruh baya dihadapannya.

"Pelayan ini tidak akan berani berbohong pada Tetua Xin meskipun pelayan ini diberikan seratus nyawa dan sejuta keberanian." Balas Zi Xiu sambil menunduk.

"Ahh... Kenapa Tuan Zi tidak mengatakannya langsung di surat sebelumnya?" Tanya Xin Feng, sekarang wajahnya menjadi cemas.

"Tetua Xin, pelayan ini takut bahwa kabar dari surat tersebut bocor sebelum sampai ke tempatnya. Jika itu terjadi maka Tetua Xin pasti mengetahui masalah utamanya bukan-?" Balas Zi Xiu dengan tatapan tidak kalah cemas.

Xin Feng menarik nafas dalam-dalam sebelum menghembuskannya perlahan, "Baiklah jika seperti itu adanya Tuan Zi, saya akan menyiapkan semuanya dengan cepat setelah kembali ke sekte, harap Tuan Zi tidak memberitahukan kepada siapapun sebelum ada kabar dari kami." Ujar Xin Feng.

"Tetua Xin bisa tenang untuk hal itu." Balas Zi Xiu sambil tersenyum tipis.

Setelah itu Xin Feng dan Fei Hang pamit untuk segera kembali ke sekte mereka.

-

"Paman Feng, apakah dia sekuat itu?" Tanya Fei Hang setelah sekian lama hanya diam.

"Ya Tuan muda, bahkan saya sendiri tidak percaya diri dapat mengalahkannya. Oleh karena itu kita harus meminta bantuan Sekte." Balas Xin Feng lalu mengajak Fei Hang untuk menggunakan ilmu meringankan tubuhnya untuk mempercepat perjalanan.

Fei Hang hanya bisa menyetujuinya karena dia mengetahui sesuatu yang dapat membuat pria sepuh di hadapannya mengerutkan dahi sampai berwajah serius bukanlah sesuatu yang remeh.