24

2.8K 176 6
                                    


Waktu yang dibilang masih pagi. Tanpa aba aba seorang pria terbangun dari ketidaksadaran nya. Ia mengernyit kening sedikit pusing sambil mengeluh. Tidak lama, kedua mata itu terbuka sempurna dan langsung melihat ke sekitar. Pria itu adalah Adam.

Adam melihat ke sekitar mencari tau dia sedang ada dimana. Ternyata ia sedang terbaring di sebuah ranjang yang tidak asing ia lihat. Tempat nya pun, Adam sangat mengenal. Adam sadar bahwa ia sedang berada di kamar tamu yang melainkan kamar Aurel. Ia mulai terkejut, saat ia sadar dirinya sedang bertelanjang dada. Ditambah, Adam mendengar suara isakan tangis perempuan yang tersedu-sedu. Adam melihat ke arah sumber suara tersebut. Dan ternyata, perempuan itu ialah Aurel yang tengah menangis dengan lilitan selimut ditubuh nya di kasur bagian pojok dekat kepala ranjang. Aurel tidak mengenakan jilbab. Aurel juga seperti terlihat tidak menggunakan sehelai kain apapun, sehingga ia mengguna kan selimut itu untuk menutupi tubuh nya. Adam sangat bingung. Apa yang terjadi pada nya. Adam tidak ingat apa apa saat itu.

"Kenapa kamu melakukan hal itu Dam?, kenapa? Hiks.. " Tanya Aurel dilanjut tangis kembali.

Adam sudah bangkit dari baring nya. Dan mulai berfikir apa yang sebenar nya sudah terjadi. Mengapa Aurel berkata seperti itu. Memang nya apa yang telah Adam lakukan pada nya. Bahkan Adam sama sekali tidak ingat apa apa.

"Apa yang terjadi? " Tanya Adam bingung.

"Kenapa kamu berkata seperti itu?. Apa kamu tidak ingat apa yang telah kamu lakukan pada ku dengan penuh kesadaran?." Berhenti sejenak. "Kamu telah merenggut kehormatan ku. Hiks.. "

Adam terkejut. Tapi ia benar benar tidak tau apa apa. Ia juga bingung kenapa ia bisa ada di tempat ini.

Adam diam namun pikiran nya memikirkan apa yang terjadi saat ini.
Namun, tidak lama ada seseorang dari lantai bawah dengan terburu buru memanggil namanya. Dan orang itu adalah Azmi.

"Adam!!.. Adam!!.. "

Adam lalu mencari baju nya yang entah kemana.

"Baju gue mana lagi?? "

Adam tak kunjung menemukan dimana baju nya. Karna desakan sang Ayah yang terus memanggil namanya, Adam memutuskan untuk langsung kebawah menemui nya dengan penampilan yang masih sama.

Azmi yang tadi nya terlihat marah, marah nya semakin melunjak saat melihat Adam yang bertelanjang dada. Adam semakin menghampiri nya dengan ragu, karna Azmi memang terlihat sudah sangat marah.

"Sedang apa kamu?! " Tanya Azmi tidak santai.

"A--Adam.. Adam.. "

'Plakk.. '

Satu tamparan keras berhasil Azmi daratkan di pipi Adam. Pipi Adam tersungkur, ia meraba pipi nya yang sudah memerah akibat satu tamparan hebat itu. Tamparan itu masih menyisakan tatapan marah dari Azmi sang ayah.

Saat itu pun, Zaina baru saja pulang dengan membawa banyak kantong belanjaan. Dan ia dapat melihat apa yang dilakukan Azmi pada Adam. Zaina terkejut, ia segera menghampiri pada Adam.

"Mas.. Ada apa ini? " Tanya Zaina mempertanyakan alasan Azmi menampar Adam.

"Kamu dari mana? " Tanya balik Azmi pada Zaina.

"Aku baru pulang dari pasar. " Jawab Zaina.

"Lihat!, apa yang telah dilakukan putra mu, saat kamu sedang tidak ada dirumah. Benar benar keterlaluan!! "

Zaina menatap Adam bingung. Ia juga baru sadar saat melihat Adam yang tanpa mengenakan baju untuk menutupi tubuh bagian atas nya.

Selain itu, Azmi mulai mengeluarkan sebuah handphone dari saku celana nya. Lalu mengutak atik sebentar kemudian memperlihatkan kepada  Zaina sebuah foto yang terpampang di layar handphone nya.

Cintaku Badboy[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang