"ASYAAAA....."
"QUEENNNNN....."
"RAISYAAAA......"
______________________________________
"Hufhuhuhuhh...." Athala ddk bangun dari tidurnya dengan terengah-engah dan berkeringat dingin.
Begitu pula ditempa yang berbeda."Gue kenapa sampe mimpi gitu?"gumam Euna, Bela, Vio, Steva, Rafa, Gian, Delon, Dika, Star, Yuno, Yura, Lisa.
"Kalian kenapa?"tanya Athala yang masih menormalkan keterkejutan nya atas mimpi yang dia dan yang lainnya dapat.
"Gue mimpi"jawab Alfi dan diangguki oleh yang lainnya.
"Jangan bilang kalo kalian mimpiin Asya meninggal"dan pertanyaan Athala langsung diangguki juga.
"Gue ngga tau dimana tempatnya, yang jelas tempatnya itu luas dan banyak orang yang nyaksiin Asya tewas dalam....-"
"Bayangan hitam"potong cepat Rey.
"Kira-kira ada apa ya?"
"Gue ngga tau Ga, coba gue tanya Euna dulu"langsung saja Athala mengambil handphone nya yang berada di atas kasur.
Karena sekarang ini itu mereka sedang tidur di mansion keluarga Athala.
Seperti nya tiap hari mereka selalu tidur rame-rame gini.
Toh dari pada dirumah, orang tua mereka pada sibuk keluar negri untuk mengurus pekerjaannya."Iya ada apa?"tanya datar Euna disebrang sana.
"Gue sama yang lainnya mimpi"jawab Athala gugup.
"Urusannya sama gue?"
"Kita mimpiin Asya"
DEG
"Aoo-o... Gue juga sama"gugup Euna, tapi dengan cepat dia menghilangkan kegugupan nya itu.
Jujur saja, mata Euna sudah berkaca-kaca sekarang ini, dia sangat sensitif jika menyangkut nyawa orang yang dia sayang terlebih nya para sahabatnya."Eun, Lo baik-baik aja kan?"tanya Cahya.
"Besok kalian gue ijinin, kita ketemuan di asrama aula 3"
"Jam?"
"Jam 9"
Setelah itu panggilan langsung dimatikan sepihak oleh Euna dan dia langsung merosotkan badannya kebawah kasur.
Dan yang harus kalian tau!dia menangis.
Beruntung sekali setiap kamar mereka kedap suara, jadi tidak akan kedengaran keluar."Queennnnnnn...."frustasi nya sambil melemparkan bantal.
"Gue jadi makin takut Sya, semua ingatan tentang kata-kata bayangan itu emang belum semua nya terjadi, tapi gue juga ngga ada niatin buat itu terjadi"
"Karena itu seperti ingatan dan gue sama yang lainnya harus waspada suatu saat kehilangan lo"
"Arghhhh..... Enggakkkkkkkkk....."sungguh saat ini keadaan Euna seperti orang yang sangat kacau dan banyak beban, jelas sekali bahwa dia tidak ingin kehilangan Asya.
~Thailand~
"Vi. Itu berasa nyata banget Vi"Steva sambil memeluk Vio.
Mereka tidur di kamar khusus Angel Queen markas TQWOD.
Untuk memperketat keamanan.
Beda Waktu Seoul dan Thailand cuma 2 jam.jadi sama-sama malam sekarang ini."Udah ya, kita ngga boleh lemah"
"Iya, nih Rafa bikin grup"Steva sambil menghapus air mata nya dan beralih pada benda pipih tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝑪𝑶𝑶𝑳 𝑮𝑰𝑹𝑳𝑺 (𝑻𝒉𝒆 𝒄𝒉𝒊𝒍𝒍 𝒐𝒇 𝒇𝒊𝒗𝒆 𝒘𝒐𝒎𝒆𝒏)
Teen Fiction>>>Ø₦ ₲Øł₦₲<<< •••••••••• ₥ł₦ł₥₳Ⱡ 5 ₱₳Ɽ₮ ₴Ɇ₥ł₦₲₲Ʉ! •••••••••• 𝑲𝒆𝒉𝒊𝒅𝒖𝒑𝒂𝒏 𝒅𝒊𝒅𝒂𝒍𝒂𝒎 𝒅𝒖𝒏𝒊𝒂 𝒎𝒂𝒇𝒊𝒂 𝒅𝒆𝒎𝒊 𝒎𝒆𝒏𝒈𝒖𝒏𝒈𝒌𝒂𝒑𝒌𝒂𝒏 𝒌𝒆𝒋𝒂𝒅𝒊𝒂𝒏 𝒎𝒂𝒔𝒂𝒍𝒂𝒍𝒖. 𝑻𝒂𝒑𝒊 𝒅𝒊𝒔𝒂𝒂𝒕 𝒎𝒆𝒏𝒈𝒖𝒏𝒈𝒌𝒂𝒑𝒌𝒂𝒏 𝒌𝒆𝒋𝒂𝒅�...