(FOLLOW SEBELUM BACA!)
🍒🍒🍒
Zuya bertemu Kavin secara tidak sengaja. Pertemuan yang diawali dengam kejadian tidak mengenakkan itu berlanjut karena Kavin mendapati Zuya adalah salah satu mahasiswanya.
Bagaimana kelanjutan cerita Kavin dan Zuya?
E...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Adrian menahan Zuya untuk tidak melakukan banyak aktifitas selama 3 hari. Jadi selama masa istirahatnya tersebut, Zuya tidak diizinkan untuk masuk kuliah, pergi sekedar beli snack, apalagi untuk jalan-jalan bersama Kavin.
Tadinya, Adrian juga meminta Kavin untuk tidak mengunjungi putrinya terlalu sering, pria itu takut Zuya tidak benar-benar istirahat kalau ditemani oleh sang kekasih, tapi, Kayara memang kadang bertolak belakang dengannya, wanita itu kerap kali menyambut Kavin dengan tangan terbuka, ia bahkan tanpa canggung meminta kekasih anaknya itu untuk datang lagi keesokan harinya.
Hari ini adalah hari minggu, baik Kayara ataupun Zuya bisa bernapas lega karena Adrian harus pergi bekerja karena ada proyek yang harus ia lihat meski hari ini adalah hari libur.
"Jarang-jarang Papa kamu pergi pas weekend, Mama jadi lebih leluasa buat pergi jalan sama teman," ujar Kayara.
Zuya mengangguk sambil mengunyah rotinya, "Zuya juga sebenarnya waktu pulang dari rumah sakit baik-baik aja, Papa aja yang lebay minta Zuya istirahat full sampai 3 hari enggak kemana-mana."
"Itu bukan masalah lebay atau enggaknya, Sayang, walaupun terlihat berlebihan, Mama juga setuju sama Papa buat mengistirahatkan kamu, kamu itu super sibuk, belum lagi sekarang sudah punya pacar, tidurnya pasti larut malam terus."
"Enggak ah, Kavin enggak pernah nelpon aku sampai lewat dari jam 9, kalau sudah jam segitu, dia pasti suruh aku siap-siap tidur."
Kayara berusaha menahan senyum, mendengar Zuya bercerita tentang hubungannya dengan Kavin, membuatnya mengingat bagaimana gilanya dia dulu sempat chatting dengan Adrian hingga tidak tidur semalaman. "Hari ini kamu enggak ada acara, Kak?"
"Ada, tapi masih belum yakin mau ikut pergi atau enggak."
"Loh, kok gitu?"
"Tadinya, Star sama Aiko mau ngajak jalan, tapi tadi malam Aiko bilang dia mau pergi sama orang tuanya, sedangkan Star mau jalan sama gebetannya."
"Star punya gebetan lagi? Kali ini anak mana?"
Zuya terkekeh mengingat curhatan Star tadi malam, "Mama tau enggak, dunia ini tuh sempit banget, masa ya, Star curhat masalah cowok yang sempat nolak dia, eh taunya si cowok itu ternyata Adiknya Kavin."
"Hah! Adiknya Kavin? Kok bisa?"
Zuya menggidikkan bahunya, "enggak tau gimana awalnya bisa kenal, seingat aku Star cuma pernah bilang dia kenal waktu lagi mampir ke Starbucks."
Mendengar Star dan starbucks, Kayara langsung menggeleng, "Star ke sana bukan mau nongkrong, dia pasti hunting tumblr."
***
Jam di dinding masih menunjukkan pukul 9 pagi. Kayara sudah pergi menemani Attar untuk tour bulanan di sekolahnya, sementara Zuya sibuk memilih-milih film apa yang ingin ia tonton.
