Dark side

10

" bangun Naruto, kita hampir sampai!" Harry menggoyangkan bahu Naruto pelan

" 5 menit lagi Daddy!" Gumam Naruto antara sadar dan tidak

" Ck, aku bukan Daddy bodoh. Bangunlah kita hampir sampai dan kau belum bla..bla ..bla!" Harry terus mengoceh menghiraukan Ron yang terlihat terganggu

" Bisakah kau diam Harry?" Ron menyetak sebal

Seketika Naruto membuka matanya tajam

" Jangan hiraukan dia, ambil seragam mu dan berganti lah!" Bisik Harry sepelan mungkin. Naruto menghela nafas kasar sebelum mengambil seragamnya

" Kenapa Daddy membawakan kita jubah ini?" Tanya Naruto kesal saat melihat jubah dengan bordiran emas dipinggiran nya

" Haahhh! Daddy pasti akan bilang' nak gunakanlah uangmu agar cepat habis' sungguh tidak berfaedah sekali!" Harry menirukan gaya bicara Tom sebelum membuka pakaiannya

" Apa yang kau lakukan??" Jerit Ron pelan

" Berganti pakaian!" Jawab Harry polos

" Maksud ku kenapa tidak dikamar mandi??"

Harry hanya mengedikkan bahu acuh sebelum membuka pakaiannya diikuti Naruto

Bergumam kesal karena ucapannya tidak didengar, Ron memperhatikan dua orang itu dengan iri

" Kau tidak berganti pakaian?" Tanya Harry saat Ron tetap diam memperhatikannya dengan pandangan iri

" Aku sudah memakainya dari rumah!"
Naruto melirik pakaian Ron yang tampak usang

' pasti bekas kakaknya' batin Naruto agak miris jika saja dia tidak ingat bahwa keluarga Weasley mendapat 10.000 galleon setiap tahunnya dari vault adiknya

🕴️🕴️🕴️🕴️

" Tahun pertama..tahun pertama!" Teriak seorang manusia setengah raksasa. Harry bahkan mendongak dengan mulut terbuka

" Namaku Rubeus Hagrid, pemandu tahun pertama. Ikuti aku!"  Murid tahun pertama mengikuti Hagrid melewati jalanan becek karena sebelumnya hujan deras telah mengguyurnya

" Cepatlah sedikit Harry!" Erang Naruto malas
Jalanan becek membuat murid tahun pertama berjalan seperti siput, begitu pula Harry. Lain lagi dengan Naruto yang menggunakan chakra dikedua telapak kakinya, dia tidak terlihat kesusahan sama sekali

" Ck, kau mau aku terpeleset ha?" Harry menggerang kesal. Beberapa murid tampak memperhatikan mereka dengan pandangan tertarik

" Kalau kau tidak cepat maka aku akan meninggalkanmu!" Ancam Naruto setengah bercanda

" Dan aku akan mengadukan mu pada Daddy!"

Naruto menggerang bosan, tanpa basa-basi Naruto menghampiri Harry dan menggendongnya dipunggung

" Ehh?? Apa yang kau lakukan??" Pekik Harry terkejut

" Kau terlalu lambat Hawwy, jadi aku menggendong mu!" Naruto menyeringai senang melihat Harry tampak kesal dengan panggilannya

" Heii!! Jangan mencekik leherku atau kau kulempar dari sini!" Harry tertawa senang digendongan kakaknya

Beberapa murid tampak iri melihat perhatian Naruto pada Harry, tak sedikit pula yang memandangnya aneh, begitu pula Hagrid

" Ayolah lebih cepat sedikit!"

" Diam Hawwy, kau pikir kau tidak berat??"

" Aku tidak gemuk!" Harry mengigit rambut pirang Naruto gemas