" Hai Luna!" Sapa Naruto begitu mereka akan makan malam di aula
Hampir seminggu ini dia sering menyapa Luna saat bertemu
" Hai juga!" Jawab Luna dengan mata mengawang-awang
" Mau makan malam?" Pertanyaan bodoh..tentu saja mereka akan makan malam, batin Naruto miris
Entah kemana otak jeniusnya saat melihat ehem..pujaan hatinya
" Hihihi tentu saja, oh hai Harry!" Sapa Luna pada Harry yang sedang berbisik-bisik dengan ularnya
Pelajaran ramalan membuatnya stress, belum lagi essay dari profesor Snape sangat banyak
Baru seminggu sekolah saja sudah banyak pr, gerutu Harry pada Kuro
" Abaikan Hawwy, dia sedang berbicara dengan teman kecilnya!" Bisik Naruto pada Luna saat Harry mengacuhkan semua orang
Sesampainya di aula mereka mencari tempat duduk, tentu saja Luna harus berpisah dengan para Slytherin. Tetapi tiba-tiba Ron berlari menuju mereka dan berteriak keras sebelum mereka mencapai tempat duduk biasanya
" Ularr..ular!" Teriaknya sambil meraih Kuro dari tangan Harry yang masih kebingungan ( dia dari asrama ular kan?) lalu menginjaknya berkali-kalihingga mati, Kuro yang tadi juga terkejut harus meregang nyawa karena ulah singa itu
Semua hening
Bahkan Harry masih terpaku tak dapat melakukan apapun, Naruto juga masih terkejut akan tindakan Ron
" Hiks...hiks!" Isak Harry, semua orang mengira Harry takut dengan ular hitam itu. Tapi teman-temannya tahu bahwa Harry menangis bukan karena itu
" Tenang, aku sudah membunuh ular itu!" Bangga Ron, semua orang memandang Ron seakan pahlawan penyelamat Harry
" Apa yang kau lakukan..hiks.. Kurooo!" Isak Harry pilu, tangannya bergetar hendak menyentuh tubuh penyet Kuro tapi dia tidak sanggup
" Seharusnya kau berterimakasih karena aku menyelamatkan mu dari ular sialan ini!"
" Dia ular ku, dia Kuro ku..hikss!" Jerit Harry makin pilu, semua yang mendengarnya tampak kasihan
Madam Pomfrey tergesa menemui kerumunan itu, bahkan profesor lain juga ikut melihat Harry
Haaahhh
Mendesah lelah melihat wajah penuh air mata Harry, Naruto mendekat dan mengeluarkan cahaya hijau dari kedua tangannya
Selama ular itu baru mati dia masih bisa menghidupkan nya
Tak lama Kuro tubuh Kuro kembali utuh dan bergerak-gerak gelisah hingga akhirnya mendesis memanggil Harry, semua orang tertegun melihatnya. Bahkan anak tahun pertama menganga lebar saat melihat hal ajaib itu
Madam Pomfrey yang tadi hendak menolong Harry harus tertegun melihat kemampuan muridnya
" Kuroo! Hiks..!"
" Sudah jangan menangis, lain kali suruh Kuro tidur di asrama. Kalau ingin membawanya taruh di sakumu dengan aman agar tidak terjadi hal seperti ini lagi!" Ucap Naruto mengelus kepala Harry yang masih memeluk ular kecilnya
" Dan kau Ron, refleks mu memang bagus. Tapi setidaknya kau harus bertanya dulu tentang ular itu, seharusnya kau tahu Harry Slytherin dan dekat dengan ular!" Ron tampak menggeram marah, ibunya pasti akan mengomelinya karena tidak bisa mendekati Harry
" Mr. Potter bukankah kau tahu membawa lebih dari satu hewan peliharaan dilarang?" Tanya Snape mewakili profesor lain
" Kuro bukan hewan peliharaan sir!" Gumam Harry tak jelas
KAMU SEDANG MEMBACA
Dark side
FantasyBagaimana jika ternyata Dark lord tidak mati melainkan terlempar ke dimensi lain? Bagaimana jika Dumbledore lah yang bersalah atas kematian James dan Lily? Bagaimana jika dark lord tidak mati saat kutukannya mengarah pada Harry Potter? Bagaimana jik...