Tidak ada yang hilang dari sebuah kenangan.
Mereka selalu mengejar tanpa lelah.
Nyaris lenyap, mereka melesat cepat mendahului.Kutelusuri dan kutemukan kita.
"Rengkuhlah kita, rengkuh kenangan yang pernah kita lalui." Aku memilih menyimpan semua tentang kita.
Menjadikan seluruh yang kita dekatkan ke hati sebagai sebuah awal yang sulit untuk menciptakan sebuah akhir yang tidak sia-sia.
Meskipun yang kulihat pada saat itu adalah aku yang meringkik minta tolong bersama kamu yang menulikan diri,
setidaknya aku bertahan menyaksikan rekap menyedihkan itu.Kamu adalah sepotong penantian yang sempat kupisahkan dari memori.
Tentu, aku masih membutuhkan kamu untuk menahanku dari jatuh cinta.
Tentu, karena kamu adalah jatuh hati yang pertama dan terakhir.Haihaii
Bagaimana bagian ini di mata kalian?
Apakah ada yang merasa ini janggal seperti aku yang menuliskannya? :(
Terima kasih apresiasinya sejauh ini!
Ada yang belum? Yuk beri vote, komen, dan share dari kalian untuk membantu Muara menjangkau teman-teman yang lain^^Lanjutkan perjalanan kalian dengan Muara ya💙
KAMU SEDANG MEMBACA
KLM #3: Muara | ✔
PoetryMUARA (n.) Tempat berakhirnya aliran sungai di laut, danau, atau sungai lain. Kita, dengan segelintir rasa ragu, kembali mempertemukan dua hati yang sempat saling tak acuh. "Terima kasih sudah kembali." Kamu membimbing aku duduk bersisian. Menatap t...