Dari: Aku
Pada: Kamu
Perihal: KitaAku bukan pertama menulis tentang kita.
Sebenarnya sendiri ku sudah jera,
pesan-pesanku tak kunjung pula kamu balas.Sedikit ragu, beribu sendu.
Aku perlahan mundur dihadang luka.
Diseret dan terseok-seok mengikutimu,
berbalas tedensimu untuk tidak acuh
seolah aku ini tidak pernah ada.Yang aku inginkan untuk kamu dengar
hanya teriak kecilku
(tapi tak kamu izinkan barang sekali.)
Yang terdengar hanya milikku
(dan kamu tetap tidak sudi menjemput.)Tertanda; setelah lama merana,
aku yang tidak pernah terkenang.
KAMU SEDANG MEMBACA
KLM #3: Muara | ✔
PuisiMUARA (n.) Tempat berakhirnya aliran sungai di laut, danau, atau sungai lain. Kita, dengan segelintir rasa ragu, kembali mempertemukan dua hati yang sempat saling tak acuh. "Terima kasih sudah kembali." Kamu membimbing aku duduk bersisian. Menatap t...