Kevin Buka Puasa

1.6K 117 5
                                        

Happy reading🌚🌚🌚

***

Kevin merasa tubuhnya remuk semua. Acara resepsinya baru saja selesai. Mungkin sekarang jam menunjukkan pukul dua belas malam. Tapi Kevin tak memedulikan hal itu. Yang menjadi fokusnya saat ini adalah Mila. Gadis itu terlihat sangat kelelahan. Kevin jadi tidak tega meminta haknya.

Mila sendiri merasa gugup. Sedari tadi Kevin menatapnya. Mila tau artinya itu. Mau tak mau, siap tak siap, ia harus memberikan hak suaminya.

"Aku mandi dulu ya? Habis itu-"

Belum selesai Mila berbicara, Kevin menarik gadis itu ke dalam pelukannya.

"Aku mau mandi dulu. Habis itu-"

"Habis itu apa?" tanya Kevin.

Tubuh Mila mendadak menegang. "Itu..."

"Itu apa sayangku." Kevin mempererat pelukannya.

"Ih! Jangan pura pura nggak tau ya"

"Aku memang nggak tau."

"Kevin!"

"Iya sayang"

"Aku kesel sama kamu," ujar Mila. Gadis itu merajuk.

"Jangan ngambek dong. Masa belum sehari nikah udah ngambek aja kamu"

'cup'
Kevin mengecup kening Mila.

"Aku tau kok apa yang kamu maksud. Aku juga tau kalau kamu lelah. Aku nggak akan minta itu sekarang. Besok kita harus berangkat ke Bali. Lagi pula masih banyak waktu kan?"

"Makasih udah mau ngerti," ucap Mila. Gadis itu tersenyum manis. "Tapi beneran nggak papa kan kalau kita tunda dulu?"

"Dari tadi kamu tanya terus. Jangan jangan kamu yang mau," goda Kevin.

"Enggak ya. Aku cuma nanya. Ya kali aja kamu keberatan"

"Nggak sayangku. Lebih baik sekarang kamu mandi, habis itu kita tidur," ujar Kevin.

Mila pun mengangguk. Gadis itu lalu masuk ke dalam kamar mandi. Untung saja kali ini gaun yang dipakainya mudah di lepas.

Setelah kurang lebih tiga puluh menit berada di kamar mandi, kegiatan mandi Mila sudah selesai. Namun tiba tiba gadis itu berpikir. Apa ia tega membiarkan Kevin tidak melakukan itu. Padahal sudah kewajibannya sebagai istri untuk memuaskan suaminya.

Mila memutuskan untuk memakai pakaiannya di kamar mandi. Bukan pakaian sih, lebih tepatnya sebuah lingerie yang sangat seksi. Ia tidak boleh menjadi wanita egois yang mementingkan dirinya sendiri. Bagaimana pun ia dan Kevin harus melakukannya malam ini.

Selesai memakai lingerie, Mila berniat keluar dari kamar mandi. Tapi entah mengapa saat menyentuh gagang pintu, ia merasa sangat gugup.

"Tarik nafas..... Hembuskan...." Mila berusaha mensugesti dirinya sendiri. Tapi sepertinya gagal karena kini rasa gugupnya semakin menjadi jadi.

Tanpa sadar lima puluh menit sudah Mila berada di kamar mandi.

Kevin merasa khawatir. Jangan jangan istrinya itu pingsan di dalam kamar mandi karena kelelahan. Pria itu pun mengetuk pintu kamar mandi.

"Mila? Kamu masih di dalam?" tanya Kevin.

"Iya," sahut Mila dari dalam kamar mandi.

"Kenapa lama sekali? Kamu nggak pingsan kan? Atau kamu kecapean. Buka pintunya biar aku gendong"

"Eng-enggak!"

'Ceklek'
Kevin membuka pintu kamar mandi. Ternyata Mila lupa menguncinya.

"Mil-"

Bunda Untuk VeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang