🔴 E P I L O G 🔴

40.8K 5.6K 2.9K
                                    

Playlist hello you-iqbal

Berikan banyak sayang sebelum tamat 💕

Absen dong!

. Total keseluruhan cerita pas 40 part.

November, 2020

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

November, 2020

                Andrio kecil berlari turun dari taksi, aku bahkan masih berdiri menunggu uang kembalian tapi ia sudah berlari jauh.

Ck, anak itu. Dia mirip siapa sih, aku sama Bian kayaknya enggak gitu banget.

"Rio, jangan lari-lari, nanti jatuh!"

"Habisnya Mama lama sih!" ia balas berteriak.

Rio kembali berlari datang padaku, memegang tanganku. "Ma ayo, kita kan mau kasih Papa kejutan."

"Percuma, kamu mau kasih kejutan gimanapun Papa kamu gak bakal kaget."

Orang mukanya lempeng gitu. Pas main ke rumah hantu aja, setannya yang kaget sama dia.

Andrio antusias sekali sejak semalam tahu bahwa Papanya akan pulang ke Indonesia, yap sudah dua minggu ini Bian mengunjungi Mamanya di New York karena beliau sakit. Aku dan Rio tadinya mau ikut tapi gak ada yang ngurus kafe.

Saking sibuknya jadi ibu rumah tangga dan merintis bisnis, aku sampai lupa kalau Bian berulang tahun hari ini.

Saat ini kami berdiri menunggu penumpang dari pesawat yang baru mendarat.

Rio begitu bersemangat memegang kertas bertuliskan Welcome Papa yang ia gambar sendiri. Sementara aku cuma bisa nahan senyum melihatnya menjinjit, mengamati setiap pria yang keluar, dikiranya ada Bian.

"Ma, kok Papa gak muncul-muncul sih, kan mau kasih kejutan."

Ia terlihat mulai kecewa, satu persatu penumpang sudah keluar tapi Bian kemana?

Di saat Andrio sedang menunduk cemberut melihat kertas yang ia pegang, diam-diam Bian datang, memberikan kode lewat tangan yang ia taruh di bibirnya supaya aku diam.

Lalu dalam hitungan ketiga, Bian tiba-tiba datang dari arah belakang, mengangkat Rio tinggi-tinggi.

"Halo anak jagoan!"

"Papa!"

Begitu senangnya melihat Bian, Rio langsung memeluknya. "Mama kok gitu sih, masa Papa muncul gak bilangin Rio dulu, padahal Rio mau kasih hadiah ulang tahun." protesnya padaku.

Don't Call Me Dora! [Cinta Lama Belum Kelar] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang