Revisi
Happy Reading cukkers💕
Seulgi dan Joohyun terduduk lemas setelah berjam-jam latihan dengan keras. Joohyun memejamkan matanya sambil mengatur napasnya yang tidak teratur, sedangkan Seulgi sedang memijat kakinya yang terkilir akibat kecerobohannya.
"Shh," ringis Seulgi saat kaki Joohyun tidak sengajamenyenggol kaki Seulgi
"Eh, maaf. Aku tidak sengaja." Sesal Joohyun dengan sendu. Seulgi mengangguk pelan, lalu tangannya mengurut pelan pergelangan kakinya.
"Kakimu kenapa?" suara tiba-tiba membuat kedua gadis yang sedang duduk itu terkejut dan refleks berdiri. Namun saat Seulgi berdiri tubuhnya oleng.
Jimin yang melihat tubuh gadisnya itu akan jatuh, dengan cepat menahan tubuh gadis itu. "Kau tidak apa?" tanyanya khawatir.
Taehyung menghampiri Joohyun dengan wajah yang ceria. "Joo, sahabatmu kenapa?" Jimin yang melihat itu semua hanya menatapnya jengah. "Modus." Celetuknya.
"Ayo, kau ikut keruanganku saja." Kata Jimin dengan memapah tubuh gadisnya berjalan keruangannya. Sedangkan Taehyung dan Joohyun masih menetap diruang latihan. Taehyung menatap intens Joohyun dari arah samping.
Ya Tuhan, sungguh indah ciptaanmu ini!
Joohyun yang menyadari ada yang memperhatikannya langsung menoleh ke samping. "Tae, kau kenapa?" tanya Joohyun dengan melambaikan tangan di wajah Taehyung.
Taehyung tersadar dan menggelengkan kepalanya. "Tidak, kau terlihat cantik hari ini." Ceplos Taehyung. Joohyun yang mendengar pujian hanya menundukkan kepalanya malu.
Pria bermarga Kim itu tersenyum tipis. Tangannya terangkat untuk mengelus lembut rambut panjang Joohyun. "Kau sangat cantik, aku jadi tambah sayang. Walaupun kau hanya memakai make up natural, ditambah berkeringat itu menjadi nilai plus dimataku."
Wajah Joohyun kini benar merah. "Joo, apakah kau memakai Blush On tebal? Kenapa merah sekali." Goda Taehyung. Joohyun menyembunyikan wajahnya dengan ditutupi oleh kedua telapak tangannya dan berlari menuju ruangan mereka.
Taehyung hanya tersenyum senang karena bisa menggoda gadis yang ia sukai. Entahlah, baru kali ini dia bisa menyukai seoranag gadis seperti ini. Biasanya dia tidak pernah seperti ini. Tapi dengan Joohyun, hal itu berbeda dari biasanya.
"Bae Joohyun, sungguh, aku menyukaimu dan mencintaimu. Dan akan aku pastikan kau menjadi milikku selamanya." Gumam Taehyung sambil melangkah pergi meninggalkan ruang latihan.
💑
Ara menatap bingung gadis yang ada dihadapannya ini. Dia tentunya tau siapa yang ada dihadapannya itu. Jung Hana. Mantan kekasih dari Presdir Jiang, Park Jimin. Namun entah kenapa gadis itu tiba-tiba meminta untuk bertembu dengannya. "Ada apa, anda meminta saya untuk bertemu disini?" tanya Ara dengan penasaran.
"Kau sungguh to the point sekali," balas Hana dengan nada kesalnya. Ara memutar kedua matanya malas. Sungguh dia sangat tidak menyukai sikap mantan presdir Jiang ini.
"Waktuku tidak banyak Nona Jung Hana. Aku masih ada jadwal syuting yang harus diselesaikan." Celetuk Ara dengan menahan kesalnya.
Hana tertawa pelan lalu menyesap kopinya dengan anggun. "Nona Choi, aku ingin kau bekerja sama denganmu."
Ara mengernyitkan keningnya. "Dalam hal?"
"Kau inginkan Perusahaan Yue kembali menjadi no 1?" Ara tentu saja menganggukkan kepalanya dengan cepat, karena dia ingin sekali melihat Yue kembali berjaya.
KAMU SEDANG MEMBACA
GIRLFRIEND || (COMPLETE) ✔
Fanfiction" Tak kenal maka tak sayang. Tak sayang maka tak Cinta. Tak cinta maka tak sanggup untuk berkorban." Park Jimin, Presdir muda nan tampan merupakan pewaris dari keluarga Park, setelah kematian Ayahnya. Seorang Pria yang cuek, angkuh, dan datar ini...