05 | D-Day

60 9 6
                                    

Tiba dimana harinya datang. Acaranya pun sudah mencapai puncak. Acara ini dilakukan secara tertutup agar lebih aman. Penjaga juga diperketat.

"Hyung, lu ngapain dah ngoreh-ngoreh saku mulu?" Tanya Jungkook kepada Seokjin yang duduk disebelahnya.

"Lagi nyari permen kook, biar napas gue tetep segarrrrr." Seokjin bangga.

"Ehh bagi dong hyung, gue juga mau." Jungkook puppy eyes.

"Bentar coba gue liat...." Seokjin akhirnya mendapatkan permen yang dari tadi nyelip di saku nya.

"Yah cuma ada satu kook." Seokjin mengeluarkan permennya.

"Et et tenang hyung.. bagi dua.." Jungkook mengangkat kedua alisnya sambil tersenyum. Seokjin yang ingin menikmati permennya sendiri akhirnya gagal total.

Seokjin pun membelahnya, menjadi dua bagian, tapi yang satu nya lebih kecil.

"Nih kook." Seokjin memberikan potongan permen yang lebih kecil.

"Yah hyung segini aja?" Jungkook kecewa.

"Kook nihh gue kasih tau ya.. lu tuh kudu bersyukur, masih mending gue kasih tadinya gak akan gue kasih." Seokjin sok bijaksana.

"Lah berarti hyung gak ikhlas dong?" Jungkook curiga. Sementara Seokjin senyum watados.

"Gini loh hyung gue kasih tau ya.. Kalo mau ngasih ke orang itu kudu ikhlas, masih mending gue terima." Jungkook mengikuti gaya bicara Seokjin.

"Ohh gitu.. yaudah siniin." Seokjin mengambil kembali potongan permen yang masih dipegang Jungkook lalu memakannya. Jungkook hanya bisa bengong.

"Sttt.. stt.. stt.. stt... acaranya lagi dimulai." Sambung Seokjin saat sudah memakan permennya.

Beberapa saat kemudian acara akad dan resepsi selesai, dan ini saatnya free time.

"Ahhhhh hyunggg selamaaatttt i'm so proud of you."Jimin berlari keatas panggung dan memeluk Jhup, diikuti dengan yang lainnya di belakang.

"Selamat ya broo.. "Namjun memberi bro hug.

"Iya bro gomawo broo..."Jhup membalas bro hug.

"Selanjutnya gue nih sama si doi, ahh tapi masih 2 tahunan lagii.."Jelas Namjun sambil melirik Koi yang ada di sampingnya.

"Ish apa sih..." Koi yang mendengarnya malu-malu. Namjun langsung menghadap ke Koi dan mengacak-ngacak rambutnya gemes.

"Iss..." Koi membenarkan rambutnya.

"Ahhh eonni selamatttt..." Koi memeluk erat Kay.

"Ahh.. iya makasihh Koii..." Kay memeluk Koi dan ikut terharu.

"Selamat." Tae menjabat tangan Kay dengan formal.

"Mm.. ne, gomawo." Balas Kay. Tae sedikit tersenyum.

"Udahh yukk kita MAKANNNNN...." Jimin semangattt.

"Dadah hyung makan dulu." Jimin dengan senyuman cerianya kepada Jhup, sambil meninggalkan tempat.

"Selamat hyungg.." Sahut Suga berjabat tangan lalu segera turun, disambung dengan Jungkook dan Seokjin.

"Wahhh.. udah lama gue gak makan prasmanan." Jimin mengambil piring.

"Lu udah berapa tahun gak makan?" Celetuk Suga dengan dinginnya.

"Ya, bukan gitu juga hyung.." Jimin little angle. Akhirnya mereka mengambil makan masing-masing. Setelah itu kembali ke tempat duduk VIP nya.

Someday (Before We Meet)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang