Namjun segera keluar ruangan untuk menemui Suga.
"Tunggu hyung!" Panggil Namjun dari kejauhan, untungnya Suga belum jauh. Langkah Suga pun seketika terhenti, lalu ia berbalik.
"Apa?" Sahut Suga dingin.
(sedingin dia yang tak kunjung nge read WA.)
Namjun pun berhenti dihadapan Suga sekitar 2 meter.
"Mianhae hyung, jinjja mianhae!" Namjun membungkuk. Tetapi Suga tetap diam untuk mendengar penjelasan selanjutnya.
".. Gue sadar.. iya gue salah paham, dan kesalah pahaman gue ngebuat..." Lanjut Namjun tetapi ia tak bisa menjelaskan lagi karena rasa bersalahnya. Kemudian Suga berjalan pelan mendekati Namjun.
"Bagus kalo gitu." Suga tersenyum dan menepuk bahu Namjun.
"Maafin.. maafin gue hyung...." Namjun yang tak bisa menahan tangis akhirnya spontan memeluk Suga.
"Ya! Badan lu besar! Gue berat ini!" Suga berusaha menahan pelukan Namjun. Sementara di belakang mereka dari pintu ada Seokjin, Jimin, Jungkook, dan Jhup yang sedang mengintip di ambang pintu.
"Uwuuu... kayaknya mereka baikan.." Sahut Seokjin pelan.
"Iya yah hyung mayan nonton drama masih anget angetnya." Ucap Jimin.
"Kalo gitu gue juga ikutaaaannnnnn..." Jungkook golden maknae menghampiri Namjun dan Suga sambil membuka lebar-lebar pelukannya.
"Ya.. Ya! Apaan ini!" Suga keberatan karena 2 orang memeluknya.
"Gue juga ikutaannn... hyungggggggg..." Disambung oleh Jimin lalu Jhup. Sementara Seokjin hanya menghampiri saja.
"Yaaaa! Tolong gueeeeee!!!" Sahut Suga yang sudah tenggelam oleh adik-adiknya.
*Sementara di dalam ruangan.
"Annyeong." Sahut Tae pada Kay lalu duduk.
"Ah.. annyeong." Jawab Kay.
"Gimana kabarnya?" Tanya Tae.
"Hm baik." Jawab Kay.
"Syukurlah.. oh iya selamat ya atas projeknya.." Tae memberi senyuman.
"Ah ne.. gomawo.." Ucap Kay singkat.
"Kapan acara Run Awaynya?" Tanya Tae.
"Seminggu lagi." Kay to the point. Tae membulatkan mulutnya lalu mengangguk. Suasana sangat tidak berwarna sama sekali.
"A-ahh mian-"
Yang lain pun akhirnya kembali lagi, dengan Jhup yang duluan masuk.
"Mwo.., Tae lu gak ikutan?" Tanya Jhup curiga.
"A-bukan, gue tadi sempet minum dulu." Tae menjelaskan dengan terbata-bata.
"Terus minumnya mana?" Tanya Jhup.
"A-ah.. oh udah gue masukin lagi ke tas." Tae masih terbata-bata.
"Hmmmm..." Jhup mencurigai Tae.
"Yaudahhh yuukkk kita latihan lagiiiii.." Lanjut Jhup kepada yang lainnya. Akhirnya mereka melanjutkan latihannya sampai semuanya lancar.
.
.
.
Latihan selesai jam 5 sore. Semuanya sudah pada tergeletak di lantai. Sementara Jungkook dan Jimin sedang leyeh-leyeh di depan kipas.
"A~a~a~a~a~a~a~a~a~" Jungkook dan Jimin membuka mulutnya di depan kipas.
"Ya~! Jangan nutupin kipas dong." Sahut Seokjin yang sudah kepanasan membakar lemak.
KAMU SEDANG MEMBACA
Someday (Before We Meet)
Fanfiction[COMPLETED] =Kay= "Miaann... Miannn... aku tau aku yang salah, tapii tolongg percaya aku bakal perbaikin semuanya." "Engga.. masalahnya udah berapa kali hm? Berapa kali.., aku udah sabar berharap kalo Oppa gak akan kayak gitu lagi.." "Aku mohonn...
