Kesepian yang dirindukan

16 1 0
                                    

Aku termenung dalam kegelapan
Sendiri menyapa sukma yang kesepian
Aku terdiam dalam kerinduan
Bersama bayangmu yang kunantikan

Bagaimana caranya aku melupakannya?
Sedang aku sangat merindukannya
Mengapa aku masih mencintainya?
Padahal dia sudah bahagia bersamanya

Sukmaku pun berkata lupakanlah saja
Hatiku bersuara untuk merindukannya
Ilhamku berfikir tinggalkan saja dia
Ragaku meronta-ronta ingin bersamanya

Beginilah peristiwa kesepian yang dirindukan
Batinku seakan berdebat tanpa penyelesaian
Hanya di sepertiga malam yang membawa ketenangan
Melapangkan dada dan pasrah kepada Tuhan

Lampung, 2020
madi_arranim

Bukan Puisi BiasaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang