Temu

426 15 0
                                    

Melihatmu mataku menjadi bersinar
Memandangmu perasaanku tak mampu dipendam
Mendekatimu tubuhku seakan-akan bergetar
Menjauhimu jiwaku seperti lampu yang padam

Engkau, kala itu yang membuatku tersenyum manis
Hatiku sangat bahagia melihat tawamu yang lugu
Engkau, yang pernah membuat hatiku menangis
Namun sukmaku merasa tenang saat melihatmu

Untuk pertama kalinya kala itu kita bertemu
Bersandar di bangku sekolah kita dulu
Menyanyikan sebuah lagu bernada rindu
Diiringi oleh musik yang terdengar merdu

Kala itu kita pernah bertemu di pagi hari
Bersenda gurau saling bercanda seakan lucu
Saat itu aku tak ingin mempermainkan hati
Sebab hari itu aku takut kehilangan senyumanmu

Engkau, siapapun itu kamu
Terima kasih yang sudah menemuiku
Kusimpan semua jejak awalmu
Dalam buku karya goresanku

Serang, 2020

madi_arranim

Bukan Puisi BiasaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang