Pergi

130 6 0
                                    

Untukmu yang pernah datang kepadaku
Engkau hadir membalutku dalam kehangatan
Memberikan sejuta kisah yang lugu
Menggandeng kenangan yang tak terlupakan

Kedatanganmu adalah sebuah harapan bagiku
Seperti pelangi di atas sumur telaga
Memberikan sinyal keharmonisan dalam hidupku
Seakan-akan kala itu aku terlepas dari dahaga

Namun, sekarang engkau dimana?
Pergi menjauh dari benakku
Hilang seperti tak bermakna
Lupa bahwa masih ada aku

Lagi-lagi hanyalah sebuah rindu
Membenak dalam hati dan kepalaku
Aku lelah dibohongi oleh hawa nafsu
Menghidupkan luka yang teramat pilu

Hei engkau yang masih punya hati
Aku tahu engkau di sana tak sendiri
Sedangkan di sini aku sedang menanti
Beri aku waktu agar engkau kembali

Jakarta, 2020

madi_arranim



Bukan Puisi BiasaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang