Beauty of Yunmeng (END)

16

Beauty of yunmeng 16

"ka..kau sudah menikah? Ta..tapi kau lelaki bagaimana bisa hamil?" Xafeng tidak terima hal itu tentu saja . Dan lagi bagaimana lelaki bisa hamil?

"huhh jaga omongan mu , dia itu lelaki iblis tulen!! Yah anggap saja ini kemampuan spesial klan kami"

"Jiang cheng!!" Wei Wuxian dan Jiang yanli mengingatkan .

"hahaha lupakan lupakan " Jiang cheng menggaruk leher nya ,

Lucu , bisik Jilou menatap kearah Jiang cheng.

"lalu dimana ayah nya? Kenapa dia membiarkan mu berjalan tanpa pengawalan nya?" Xafeng masih tidak menyerah.

"tuan Xafeng ini masalah pribadi , jadi aku harap anda tidak menanyakannya . Sepertinya kami harus undur diri adik ku sedang hamil dan dia masih lah kurang sehat permisi tuan tuan " Jiang yanli menyadarkan Wei wuxian yang terlihat murung setelah mendengar pertanyaan Xafeng tadi.

Setelah ketiga saudara itu meninggalkan ruangan makan , suasan sunyi cukup lama.

"Xafeng siapa mereka?"  Nining memulai.

" mereka adalah orang yang kuceritakan saat tidak sengaja kulihat bermain di sungai waktu itu . Bersama dengan Xifeng , Jilou dan Zhou"

"pantas saja wajah itu tidak asing"

"jika aku tidak menikahi Xiao XinCheng kujamin aku akan mendekati mereka!"

"heh Yiyang kau ingin ku habisi hah? Jangan sampai kau menyakiti kaka ku itu" Zhou mengingatkan.

"kau tau betapa cinta anya aku dengan kaka mu itu kan Zhou"

"hah terserah lah"

"aku tidak akan menyerah , sepertinya ayah dari bayi Wei wuxian sedang ada masalah dengan Wei wuxian . Pasti itu alasannya dia pergi . Aku akan mendapatkan nya!"

"jangan bermain busuk Xafeng! Ingat dia sedang hamil!" Nining mengingatkan.

"anak nya akan menjadi anak ku , tidak peduli apapun . Besok mereka akan meninggalkan tempat ini aku akan ikut mereka jadi jika kalian ingin kembali duluan saja"

"enak saja , aku juga ingin mendapat kan Tuan Jiang itu" Zhou berkata

"sepertinya kita akan menjadi saingan Zhou , aku juga akan mendapatkan tuan Jiang itu" ucao Jilou.

"heh?! Kenapa kau tidak nona Jiang saja?! Kau kan straight!"

"tidak terimakasih aku tidak sengaja melihat kalung nona Jiang tadi , disitu ada kalung emas berbentuk bunga . Bunga milik klan Lan ling Jin . Kau tau artinya kan? Itu artinya dia sudah ditandai sebagai milik klan Jin"

"wah sepertinya orang orang itu bukan lah orang biasa , Nining? Kau bagaimana? Apa kau tertarik dengan salah satu nya?"

"tuan muda Wei"

" Wen Ning!! Dia milik ku jangan berani kau mengambil nya"

"aku tidak segila dirimu Xafeng , setidaknya aku hanya melindungi dia dari orang seperti mu sampai kekasih nya datang"

"hah sudahlah lebih baik kita istirahat besok kita bicarakan lagi bagaimana?" Yiyang memutuskan tatapan tajam Xafeng pada Nining.

Mereka pun memilih kembali kekamar dan beristirahat , mereka terlelap dengan cepat dengan memikirkan tiga dewi cantik tadi. Malam itu untuk pertama kalinya mereka tidur dengan tenang tanpa beban apapun.

***

"terimakasih atas jamuannya , kami akan melanjutkan perjalan kami"

"terimakasih semua nya"