18

4.1K 513 4
                                    

Beauty of yunmeng 18

"tidak tuan! Bagaimana pun ini masalah hati adik tuan , biarkan berjalan seperti apa adanya . Jika memang kami ditakdirkan bersama maka biarkan dia dan saya yang bergerak!"

"baiklah , aku hanya bisa mendoakan mu saja . Tapi jika dia yang kau cintai itu tidak menunjukkan perjuangan nya maka jangan salahkan aku !! Meski adik ku sendiri demi mu aku rela!"

"Tuan!!"

"besok aku akan pulang , kuharap besok kau bisa mengantar ku. Selamat malam tuan muda Wei" berlalu lah Xafeng malam itu meninggal kan Wei wuxian dengan perasaan resah nya.

***

"terimakasih tuan Jiang nyonya Yu , kami akan pergi sekarang." Xafeng memberi hormat.

"dadah Jiang cheng , kupastikan pertemuan selanjutnya kita akan menikah!" celutuh Zhou.

Pletak!

Buk..

Dengan itu Zhou mendapatkan pukulan dikepala nya oleh Jilou yang kesal dan lemparan sepatu di perut nya oleh Jiang cheng.

"aku sudah memiliki pasangan bodoh!! Kau akan mati ditangannya!"

"heh!? Ta..tapi-"

"sudahlah kalian ini . Ah iya ini token kehormatan kami. Jika kalian berkunjung kalian membutuhkan ini" Jiang Fengmian memberikan token giok berwarna hijau  kemerahmudaan dengan ukiran teratai yang cantik.

"baiklah sepertinya kita akan per-"

"Tunggu!!"

Tap

Tap

Tap

"kukira aku akan terlambat , ini bawalah kalian oleh oleh khas yunmeng . Kue teratai , aku baru membuat nya . Baiklah hati hati" senyum Wei wuxian , Dia membawa kue kue dengan 5 keranjang cantik dibantu Jiang yanli.

"keranjang ini adalah anyaman ku dengan Jiang cheng dan Wei wuxian selama kami di yunmeng. Anggap lah kenang kenangan"

"tuan Wei terimakasih , nona Jiang tuan muda Jiang" Xafeng hanya menatap Wei wuxian lembut .

"terimakasih .. Wahhhh ini enak!!" Nining memakan duluan.

"heh bodoh makan itu dirumah mu!" teriak Jiang cheng.

Setelah beberapa menit berlalu , pria pria itu pun meninggalkan yunmeng dengan pedangnya . Mereka pergi sesuai jadwal , kali ini mereka akan kembali ke istana inti . Melakukan sesuatu yang sangat penting .

***

"APA MAKSUD KALIAN HAH!! INGIN MEMBATALKAN PERTUNANGAN MU DENGAN ANAK KU!" Lan wanji dan Lan Xichen hanya duduk tenang dikursi tamu .

Mereka telah sampai beberapa hari yang lalu namun karena sang raja ada urusan mereka baru menemui nya hari ini. Tanpa basa basi di depan keluarga tunangan serta tunangan nya sendiri itu Lan wanji menuturkan niat nya.

"ke..kenapa gege??! Apa salah ku , bukankah kita sudah berjanji?" tangis Xifeng.

"maafkan aku , aku berjanji untuk bersama mu sebagai adik ku bukan pasangan ku."

"Kau membuat ku malu Wanji!! " pekik istri sang raja.

"tenanglah ayah , kita dengarkan alasannya dulu" adik laki laki paling bungsu itu pun menenangkan.

"A Fu , hiks..hikss" Xifeng berlari kearah adik lelakinya itu , memeluknya.

"jelaskan alasan mu Wanji!"

Beauty of Yunmeng (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang