Cerita ini mengandung unsur LGBT. Homphobic, please start to out, thanks. Stefan atau memiliki panggilan sayangnya, Epan, lelaki berusia 18 tahun itu kini tengah mencoba menata kehidupannya dengan baik, berdua bersama Devon, atau panggilan sayangnya, Epon, Pamannya yang sangat Epan cintai. Hidup Epan begitu bahagia setelah akhirnya dia sudah sembuh dari penyakit kanker hatinya dan menjalin hubungannya dengan Devon. Namun tak seperti tulisan dongengnya yang indah, Epan masih dihantui rasa bingungnya pada pesan terakhir Bara, yaitu mencintai orang yang sudah ia anggap sebagai kakaknya sendiri, Randai. Dan jujur, Stefan pun juga memiliki sedikit perasaan yang sama pada Randai. Akankah Stefan dapat menentukan pilihan hatinya? Kemanakah hati Stefan akan berhenti dan berlabuh? Apakah Devon, pamannya? Atau Randai, kakaknya?