EMPEROR! I LOVE YOU!(Hiatus)

bagian 36

Shi Yuan menemui pamannya yang kini sedang berbincang bersama adiknya Jia Feng. Adik laki lakinya menghampirinya ketika melihat Shi Yuan berjalan mendekat.

"Kakak kakak ada masalah di kediaman paman Chen. Aku berpikir ini ulah pemberontak negara-"

"Atau juga kelompok Aquarius." Shi Yuan memotong dengan cepat. Matanya terpancar dingin kemudian menatap pamannya yang sama sekali enggan menatap Shi Yuan.

"Apa paman kekaisaran sudah tidak bisa menghadapi para pemberontak sehingga dirinya datang kepada kaisar ini?"ejek Shi Yuan penuh kemenangan. Moodnya membaik ketika berhasil menghina pamannya sendiri.

Chen Ryu berbalik. Menatap Shi Yuan tanpa terpancing emosinya. "Oh ya? Saya pikir sebagai kepala negara anda yang harusnya berpikir tentang mengatasi pemberontakan di negara ini? Namun ternyata aku salah ya? Jika kau mengandalkan diriku untuk mengatasi semua permasalahan negara kenapa tidak sekalian dirimu turun tahta?"tutur Chen Ryu dengan sarkas. Shi Yuan menyipitkan matanya,"kau benar benar berharap aku turun tahta begitu?"simpul Shi Yuan. Chen Ryu memamerkan smriknya. "Saya tidak berani bilang begitu,"ucapnya merendahkan.

"Kau-!"Shi Yuan hampir saja menonjok muka Chen Ryu jika Jia Feng tidak melerainya segera. "Eh kakak kakak sudah! Kita sedang mengalami hal serius kamu harus tenang!"ujar Jia Feng.

"Cih"Shi Yuan mendecih dan melemparkan tatapan sinis pada Chen Ryu yang hanya tersenyum penuh kemenangan.

"Tuan Chen,sepertinya mereka menemukan gelang Zhing Ling,"Zhang Jiao datang dengan membawa gelang emas dengan permata merah yang menghiasinya.

Belum sempat tuan Chen berkomentar,suara pedas Shi Yuan memecah. "Cih memangnya itu benar benar gelang bocah itu? Siapa tau itu milik salah satu pelayan istanamu,"cibir Shi Yuan dengan wajah yang seolah berkata,'ini semua omong kosong saja,kalian sangat membesar besarkannya' atau yah kurang lebih seperti itu. Chen Ryu malas untuk menanggapi percikan perdebatan Shi Yuan,Zhing Ling adalah satu satunya tinggal keturunan asli Sagitarius,jika dia menghilang maka keturunan asli Sagitarius akan menghilang selamanya di muka bumi. Chen Ryu bahkan sempat menafsir jika itu benar terjadi maka akan ada perubahan pada peradaban manusia setidaknya sekitar lima ratus tahun mendatang.

"Gelang permata merah dengan air mata abadi yang terkunci di dalam permata hanya dimiliki oleh keturunan murni dari klan Sagitarius. Aku yakin ini ada hubungannya dengan pemberontak negara yang kita cari,"simpul Chen Ryu. Dia tidak mendapat penjelasan logis mengenai semua ini bukan salahnya jika dia menyimpulkan begitu. "Yeah pikiranmu harus dibuka,sebagai paman kekaisaran yang sudah pernah bekerjasama langsung dengan klan Aquarius apa kau tidak merasa ini adalah sebuah jebakan dari klan itu?"tanya Shi Yuan mencoba untuk kembali serius. Atmosfer nya sangat kurang bersahabat jika ditambah dengan perdebatan tidak berguna.

"Tidak mungkin,klan Aquarius sudah lama menghilang semenjak pertempuran itu. Fang Shiten sebagai anak terbungsu keluarga Aquarius bahkan ikut menghilang padahal dia di istana. Apakah mungkin untuk melakukan penyerangan jika dia di duga sudah diculik dan terbunuh sangat lama?"

"Bahkan antek antek kaln Aquarius juga lenyap tak tersisa,bagaimana semua ini mungkin terjadi bukan?"Jia Feng kembali angkat bicara.

Mereka berempat terdiam. Semua benang kusut ini,perlahan semakin rumit dan membuat semacam bola benang yang sangat sulit di lihat bagian intinya. Penyelesaian masalah yang biasanya akan mengalir begitu saja kemudian melebur seolah mengejek mereka kalau masalah ini takkan pernah selesai.

"Lebih baik kita mencari ke hutan 'tanpa arah',mungkin saja Zhing Ling itu sedang bermain dan tersesat disana,"ucap Shi Yuan kemudian. Tak ada yang membuat Zhing Ling tak mungkin pergi kesana,pria dengan tingkat penasaran lebih dari orang normal itu bahkan pernah hampir membunuh dirinya sendiri ketika penasaran dengan suatu ramuan milik Sian Lu. Anak itu memang sudah kehilangan ibu dan ayahnya sejak masih berusia 2 tahun,itu membuat mentalnya sedikit terganggu dan malah membuat cowok itu semakin penasaran dan lebih penasaran.