chapter 28

448 27 3
                                    

Sebelum kita mulai chapter kali ini,Val mau nanya, adakah yang ingin kalian tanyakan tentang cerita ini?

Val itu sebenarnya masih dalam tahap belajar,jadi ada beberapa kesalahan kesalahan yang mungkin bikin mata sakit gitu ya,jadi Val mau kritik maupun saran kalian yang membaca ini:)) Val bakal sangat menghargainya...



Happy reading

( ◜‿◝ )♡

Pagi hari di kerajaan bumi 12 zodiak Huang. Mataharinya bersinar lembut dengan udara yang segar. Penduduk desa mulai sibuk di urusan pagi mereka.

Seseorang berjalan tergesa-gesa melewati aula istana naga putih. Kulit seputih pualamnya bersinar terang dibawah sinar lembut mentari pagi.
Wajah tampannya tampak seperti sedang gugup.

"Pagi Yang Mulia kaisar,"sapa beberapa dayang yang melewati Shi Yuan. Kaisar itu mengacuhkan semua sapaan hangat para pelayannya.

"Pagi Yang Mulia kaisar,anda semakin tampan,"puji seorang dayang dengan senyum malu malu. Sial sekali nasibnya,dia bahkan tidak akan pernah dilirik oleh sang kaisar barang sedetik.

Saat Shi Yuan sudah berlalu,teman dayang itu menyenggolnya pelan. "Psst! Jangan suka tersenyum dihadapan Yang Mulia,dia tidak akan pernah tersenyum!"bisik temannya.

Dayang tadi merengut sedih,"setidaknya hanya menyapa bukan?"

"Aish,yang kau lakukan bisa membahayakan nyawamu sendiri,sudah ayo ke biro dayang nona Hwayan,"ajak dayang yang satunya. Mereka kemudian melanjutkan langkah menuju biro untuk para dayang.

Shi Yuan sampai di kediamannya di istana Naga Putih. Semua penjaga pintu memberi hormat tanpa ia pedulikan. Shi Yuan membuka pintu kamarnya dan masuk.

Shi Yuan memicingkan matanya saat menatap seorang gadis tertidur pulas di kursinya.

'apa harus aku tunggu dia bangun?'batin Shi Yuan bermonolog.

'ah! Dasar wanita aneh,akan ku bangunkan!'

'ops! Itu artinya aku membangunkan macan betina? tidak tidak,aku belum mau mati,'

Setelah berperang dengan batinnya sendiri akhirnya Shi Yuan memilih untuk diam dan menunggu Xiao Fei bangun.

Satu menit.

Lima menit.

Dua puluh menit.

Arrrgghh!! Shi Yuan mulai gila karena Xiao Fei tak juga menunjukkan reaksi akan bangun dari hibernasi nya.

Dengan menghentakkan langkahnya Shi Yuan mendekati tubuh Xiao Fei. Menatapnya sebentar,dan merasakan energi menggelikan hanya dari menatap wajah gadis itu.

Bahkan kalian tau? Wajah gadis itu nampak tak memiliki dosa meskipun dia berhutang penjelasan pada Shi Yuan. Ah yah,tentang malam itu.

Kemudian Xiao Fei meregangkan otot tubuhnya. Namun matanya masih dalam keadaan terpejam. Yang membuat Shi Yuan menaikkan sebelah alisnya adalah bibir gadis itu mengulaskan sebuah senyum dalam tidurnya.

Bercanda? Apa gadis ini menggoda Shi Yuan juga saat sedang tidur?

"Hei,Xiao Fei,"Shi Yuan memanggil dengan berbisik.

Dia kemudian menggoyangkan lengan Xiao Fei pelan. "Hei! Bisakah kau mengusap air liur mu itu? Itu menjijikkan!"bisik Shi Yuan geram.

Oh yeah,Xiao Fei ternyata tidur dengan membuat pulau di bantalnya. Mengejutkan,ini pertama kalinya Shi Yuan bertemu dengan wanita tanpa urat malu seperti Xiao Fei.

EMPEROR! I LOVE YOU!(Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang