Who is that girl?

3K 87 0
                                    

Pukul 7 tepat, aku sudah sampai di butik milik Tante Shandra. Mungkin sudah 1 tahun ini aku bekerja di butik milik tanteku.

drrtt...drrtt...drrtt

ponselku bergetar tanda sebuah pesan masuk. Aku meraih ponselku yang ku letakkan di pinggir i-Macku.

From: Davin
Selamat pagi princess :)

Sebuah senyum langsung mengembang ketika membaca nama pengirimnya, Davin. Dengan cepat aku langsung membalas pesannya.

To: Davin
Pagi juga Dav :)

From: Davin
Lagi apa princess?

To: Davin
Lagi di butik nih Dav, kamu? ;)

From: Davin
Kangen kamu nih princess:( Lagi kerja ya? Semangat ya cantik ;)

To: Davin
G-O-M-B-A-L :p Thankyou Dav<3

From: Davin
Serius kali sugaar, nanti malem temenin aku ya?

To: Davin
Kita baru aja ketemu 10 jam yang lalu Dav :b mau kemana?

From: Davin
Ga ngeliat kamu se-menit aja udah bikin aku kangen sama kamu sugar, ke acara nikahan Fiko, sepupuku. inget ga?

To: Davin
double-gombal :b inget kok, yauda nanti malem aku temenin.

From: Davin
Oke cantik, nanti aku jemput jam 7 ;)

usai membaca pesannya yang ku pikirkan hanya 1, dress apa yang harus ku gunakan.

Ah, tapi aku harus menyelesaikan laporan pemasukan butik, untuk hari ini juga. Selama mengerjakan laporan, aku sama sekali tidak dapat memfokuskan diriku pada laporan ini.

"ck..!" beberapa kali aku berdecak karena kesalahan yang ku buat sendiri. Fokusku masih tertuju pada dress yang harus ku gunakan malam nanti.

"Kamu kenapa sih Mit, kok kayaknya ga tenang gt?" Suara Tante Shandra membuatku gugup dan menoleh ke arah tante Shandra yang duduk di balik meja kerjanya.

"eh... a..anu tan, Mita gapapa kok" aku menggaruk tengkukku yang sama sekali tidak gatal.

"Ga usah boong Mit, tante kenal kamu seperti apa. Cerita sama tante, kamu ada masalah apa sayang?" Tante Shandra meninggalkan singgasana-nya dam sekarang beliau duduk di hadapanku.

Memang setelah mama meninggal, tante Shandralah yang menjagaku dan kak Firza. Walaupun kita tidak tinggal satu rumah, tapi tante Shandra selalu rutin memastikan keadaanku dan kak Firza dalam keadaan sehat.

"Mita?" tegur Tante Shandra ketika aku tak kunjung mengeluarkan suara.

"ah gapapa tante, Mita cuma bingung...." jawabku.

"Lagi ada masalah sayang?"
aku menggeleng.

"lantas?"

"Jadi nanti malem Davin ngajak mita dateng ke acara nikahan sepupunya...." aku memberi jeda sejenak, dan menarik nafas dalam.

"terus?" tanya tante Shandra yang kian penasaran.

"Mita pengen keliatan beda tan, c-cuma Mita ga punya baju yang cocok hm"

tante Shandra tertawa kecil, lalu menggelengkan kepalanya singkat.

"Mita....Mita..... tante kira kamu ada masalah besar. Ikut tante yuk" ajak tante Shandra

My Beloved SugarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang