RASA [End]

9-Tante dan Anak nya 🎓

Cara lo murahan

-I'm Angka-

Asallamu'alaikum
Holaaa..
Selamat baca🌚 tiati typo

👑

Malam hari nya Shina bergegas menelpon sahabat nya itu, demi kebebasan yang akan ia dapatkan, ia akan melakukan segala cara untuk membujuk Ratu.

" Ada apa? Gue sibuk "

" Astaga, basa basi kek. Queen, lo harus ikut gue gabung klub photography ya !!"

" Ya ya ya .. Pliss "

Terdengar helaan nafas di sembrang sana, " gak penting, gue tutup telpon nya "

" Queeennn ayolah, jawab dulu. Ya ya ya ya, pliss " Shina masih berusaha membujuk sahabat nya itu,

demi kebebasan yang merdeka, lo harus ikut gabung queen.

Selanjutnya tak terdengar balasan apapun dari sana, " queen? queen lo masih idup kan? "

" Okei gue ikut "

" YESSSS "

" Aduuuh, lo tuh emang queen gue yang paaali-"

Tuuttt tuutt

Sambungan telpon di putuskan oleh Ratu, " kurang ajar, di tutup gitu aja telpon gue! "

" Dasar gak sopan.. "

" Bodo amat, yang penting dia udah setuju "

Gadis itu lalu keluar dari kamar nya ia ingin cepat-cepat mengesah-kan perjanjian nya dengan sang Kakak.

Saat ia menuruni tangga, raut wajah nya berubah seketika. Kala ia melihat dua orang tamu yang tak di undang datang. Suasana tegang dan tak biasa menyeruak disana.

" Hai Shina.. "

" Udah lama kita gak ketemu, ternyata kamu masih sama aja yah. Masih kalah jauh sama kecantikan anak tante..  " wanita itu tersenyum meremehkan

Seraya bersedekap tangan, Shina berjalan ke arah mereka.

" Tante juga ternyata masih sama yah, udah tua tapi masih gak tau diri " tajam nya, lalu ia menoleh pada Angkasa

" Bang, nanti kita tempel jimat anti orang-orang munafik ya di pintu gerbang..  "

" Sekalian sama alat pendeteksi kegilaan " ucap Shina dengan penekanan

Tatapan tajam ia lemparkan pada kedua orang itu.

" Shina..  Kamu boleh gak suka sama aku, tapi gak seharus nya kamu ngomong gak sopan sama mamah aku" ucap gadis dengan rambut berponi itu

Shina tersenyum miring mendengar itu, " Oh, jadi lo ke sindir? "

" Jangan keterlaluan kamu, papah mu tidak akan menyukai anak yang bermulut kotor  seperti kamu " ucap kesal tante Lana,

" Anda pikir papah saya akan suka dengan orang yang baik di luar tapi busuk di dalam? " telak Shina,

" Ka-"

" SELAMAT MALAM SEMUA NYA.... " dengan gaya tengil nya, Tangguh masuk ke dalam rumah dan melambaikan tangan nya.

" Eh ada tamu ternyata, pantes dari luar tercium aroma pandan..  " 

" Tangguh " gadis itu tersenyum manis, " hai.. " sapa nya

" Hai juga uler " balas Tangguh seraya mengedipkan satu mata nya