Bab 06 [ ilang ]

6.3K 705 69
                                    

Baby Jwi ; Jisung ft. Nct Dream

.
.
.
.

"Naah Kak Jeno yang jaga, ntar Jwi, Kak Nana, Kak Echan, sama Kak Lele yang ngumpet. Okeh?"

Jeno ngangguk aja, Jeno kan sebenarnya males main. Maunya mager-mageran di kamar sambil nonton anime.

Tapi ini si bocil ngebet ngajak main petak umpet. Ini juga Haechan sama Jaemin malah ikut-ikutan.

Mark dan Renjun sedang berbelanja bulanan.

"Yaudah ayo itung nomernya!"

Jeno mengangguk dengan malas, lalu ia menghadap tembok, dan mulai berhitung.

"2, 10, 14, 61, 80, 102—"

"KAK NONO ITUNG YANG BENER DONG, AH!" Suara yang menggelegar ini tentu milik Chenle

"TAU NIH AH, GOBLOK BANGET!" Ini Haechan sama Jaemin

"KAK NONO JANGAN JADI BODOH DEH!" Jisung.

Jisung, dek.. kurangi bermainmu bersama Haechan ndee?

.
.
.
.

Jisung berlari kearah samping rumah, tepat di samping rumah tetangga.

Itu tetangga baru.

"Hihihi, Kak Nono gak bakalan nemuin Jwi disini"

Puk

Pundaknya di tepuk seseorang membuatnya terkejut bukan main.

"IYA EH, SET— EH HANTU MAAPIN JWI, IYA JWI PERGI NIH.."

"JISUNG APAAN SIH AH! INI AKU, TAEHYUN!"
Jisung membuka matanya, lalu menyengir ketika melihat Taehyun yang cemberut.

"Iya iya, maap. Lagian kamu tiba-tiba dateng kaya hantu tau gak? Eh kamu ngapain di sini?" Ucap Jisung

Taehyun melipat kedua tangannya di depan dada, lalu memalingkan wajahnya ke arah lain. Ngambek.

"Tau ah, aku marah, aku ngambek!"

"Ih nyebelin, kata Kak Echan kalo cowok ngambek besoknya jadi cewek"

Taehyun langsung memalingkan wajahnya menatap Jisung, "iya iya, aku udah gak marah"

Jisung tersenyum, "oh iya, kamu ngapain disini?"

"Oh aku baru aja pindah ke rumah ini, jadi kita bisa main berdua terus!" Ucapnya dengan semangat.

Jisung mengangguk, "okeh, yaudah ayo main!" Jisung menggeret tangan Taehyun

"Kemana?"

"Kerumah baru mu lah! Ayook!"

Jisung, ingatlah. Jeno, Haechan, Jaemin dan Chenle sedang panik mencarimu.

.
.
.
.

Hari sudah sudah semakin gelap, tapi Mark, Renjun, Jeno, Haechan, Jaemin, dan Chenle belum juga menemukan Jisung.

Ya ampun, Mark takut adiknya yang paling nakal itu di culik.

"Jisung-ah! Kamu dimana?!"

"Arghh!" Mark mengacak rambutnya frustasi.

"Kak Mark, maafin Jeno. Harusnya Jeno bisa jagain Jisung, soalnya Jeno yang paling tua.." ucap Jeno tiba-tiba dengan menundukkan kepalanya 

"Echan juga..."

"Nana jugaa ..."

Chenle menatap kakaknya satu-persatu, lalu menundukkan kepalanya. "Ini salah Lele.."

Ke enam kakaknya menatapnya dengan bingung, Renjun menghampiri Chenle lalu memeluknya.

"Lele kenapa? Kok malah nyalahin diri sendiri?"

"Harusnya Lele gak ngajak main petak umpet sama Jwi"

...

Di tempat lain, jam yang sama.

"Taehyun! Aku pulang dulu yaa.. besok main lagi!"

Taehyun mengangguk, "oke, bye bye.."

Jisung mengangguk lalu pulang kerumah dengan semangat.

...

Kembali ke rumah..

Mark mengeluarkan ponselnya, siap menghubungi polisi.

Sebelum—

"LALALALALAAA~~ JWI PULAANG!"

"..."

"JISUNG?!"

.
.
.
.

HAI JANGAN LUPA VOMENT..

SEE YOU NEXT CHAPTER -!!!

[✓] Baby Jwi'sTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang