YUPi[LK]✓

[YUPi]Cewek Gatel-3

CALL ME MPIW!
Cerita ini sedang dalam tahap REVISI.

Di Rooftop. Lisa dan Jungkook duduk di sebuah bangku yang tersedia di sana. Ah sebenarnya hanya Jungkook yang duduk di bangku tersebut, sedangkan Lisa, gadis itu duduk di pangkuan Jungkook, bersandar di dada bidang Jungkook sambil menikmati aneka permen yupi yang ia beli tadi.

"Kenapa sih suka banget sama yupi hm?" Tanya Jungkook sambil memberikan permen yupi yang telah ia buka bungkusnya pada Lisa. Lisa menerimanya kemudian melahap permen kenyal tersebut.

"Entah, pokonya aku gak bisa hidup tanpa yupi! Karena YUPi is my life!" Seru Lisa sambil mengunyah permen yupi tadi.

Jungkook menggelengkan kepalanya tak habis pikir, gemas juga sih sebenarnya dengan segala tingkah unik dari kekasihnya itu.

"Dasar!, Kalo gak bisa hidup itu tanpa nyawa, bukan tanpa YUPi sayang!" Ucap Jungkook sambil mengacak gemas Surai milik Lisa.

"Itu mah kamu sama orang orang, kalo aku mah beda, aku Mah cuma butuh yupi buat hidup ." Jawab Lisa santai.

"Ngaco!" Kekeh Jungkook, sedangkan Lisa ia malah acuh, dan asyik memakan belahan jiwanya, yaitu yupi.

"Kalo aku gak akan bisa hidup tanpa kamu." Celetuk Jungkook. Perkataan Jungkook barusan dapat menarik atensi Lisa sepenuhnya pada dirinya.

"Eum!aku juga gitu kok, aku juga gak bisa hidup tanpa YUPi, tanpa kamu juga!" Ucap Lisa, kemudian ia mengecup pipi kanan Jungkook sekilas.

Jungkook tersenyum mendapat kecupan dari gadisnya. "Jadi yupi tetep nomor satu nih? Berat emang, saingan akunya, yupi sih." Jungkook berkata sambil berpura pura murung.

Lisa mengangkat kedua bahunya acuh tak acuh mendengar perkataan dari Jungkook barusan, sedangkan Jungkook hanya bisa mendengus seraya mengecup singkat belakang kepala Lisa.

BRAK

Pintu Rooftop di buka secara paksa oleh tiga oknum tak bertanggung jawab, mereka Rose, Jenni, dan Jisoo dengan tatapan garang yang siap menerkam Lisa.

"BAGUS YA MALIN!TAU TAU LAGI BERDUAAN DI ROPTOP!" Pekik Rose emosi.

"BADJINGAN EMANG! KITA BERTIGA BELAJAR DI KELAS LAH LO MALAH PANGKU PANGKUAN DI SINI? BENAR BENAR BADJINGAN!" Umpat Jisoo.

"BANGUN GOBLOK INI UDAH ISTIRAHAT MALAH PANGKU PANGKUAN TERUS!" amuk jenni.

"Hilih kintil bilang aja sirik sat!" Umpat Lisa seraya bangkit dari pangkuan Jungkook.

Tak

Dahi lalisa di sentil oleh Jungkook. Karena Lisa berani mengumpat di hadapan Jungkook. Sedari awal hubungan keduanya terjalin Jungkook sudah memperingati lisa agar tak lagi mengumpat, atau berkata kasar di hadapannya jika Lisa melanggar maka ia harus siap mendengar ceramah dari Jungkook. Tapi, Jungkook memberikan Lisa keringanan Lisa boleh mengumpat asal tak di hadapannya, bukan apa apa Jungkook hanya tak ingin membuat Lisa merasa terbebani dengan peraturan yang ia buat, setidaknya ia memberikan keringanan serta kebebasan untuk gadisnya berekspresi.

"ALHAMDULILLAH." Ucapan syukur terucap dari mulut tiga teman bangsat Lisa. Dan hal itu kembali memancing emosi Lisa.

"ANJ-"

"Sayang..." Jungkook memotong ucapan Lisa barusan.

"Euu?hehe kelepasan." Cengir lisa yang mendapat gelengan dari Jungkook. Sedangkan di ambang pintu Rooftop tiga gadis lain hanya memutar bola mata mereka dengan malas.

"Skip pacarannya kita ngantin, laper nih!" Ucap Rose yang di angguki oleh Jisoo dan Jenni.

"Gih ke kantin aja, aku juga mau nyari Mingyu dulu, nanti aku nyusul ke kantin." Ucap Jungkook, kemudian mengacak gemas Surai Lisa.

Lisa menganggukan kepalanya. Tapi sebelum meninggalkan Rooftop Lisa memunguti beberapa bungkus Yupi yang berserakan di lantai Rooftop dibantu oleh Jungkook.

"Sisa yupinya biar aku yang taro di tas kamu, kamu ke kantin aja gih." Ucap Jungkook. Lisa mengangguk sambil tersenyum kemudian menghampiri tiga sohibnya.

"Baik bener kook sama si kuyang?" Celetuk Rose. Tapi hanya di lirik sinis oleh Jungkook, ingat Jungkook hanya akan tersenyum, cerewet, dan lembut hanya pada Lisa, pada yang lain tentu saja Jungkook akan bersikap acuh, kecuali pada kedua orang tuanya, juga kedua orang tua Lisa.

"Mampus." Ucap Lisa sambil terkikik. Kemudian keempat gadis itu meninggalkan Rooftop, di susul dengan Jungkook yang membawa beberapa bungkus permen yupi meninggalkan.

Saat berjalan di koridor sekolah Jungkook di cegat oleh dua gadis imut, ah bukan imut tetapi sok imut.

Jungkook tak berekspresi apa pun, ia hanya memandang lurus kedepan tanpa tertarik untuk menoleh pada dua gadis itu sedikitpun.

"Jungkook kita istirahat bareng yu." Ajak si gadis berambut sebahu---dia Yuna Adelia, gadis yang terkenal selalu mencari perhatian, sensasi, sok imut di hadapan Jungkook dan warga SMA Bintang Ramu.

"Minggir!" Seruan singkat dan dingin terucap dari mulut jungkook.

Tapi Yuna Adelia atau yang akrab dipanggil Una itu tak kunjung menyingkir dari hadapan Jungkook, ia malah menatap sebuah kantong keresek yang Jungkook bawa, dan dia tau itu pasti yupi milik Lisa, gadis yang selama ini menjadi rivalnya.

Una geram melihat itu lantas ia bersungut, "Ck, masih mau aja ya kamu di babuin sama si cewek kurus itu!"

Mendengar gadisnya di hina oleh gadis di hadapannya lantas Jungkook menatap Una dengan tatapan mautnya.

"Bangsat!" Umpat Jungkook kemudian mendorong Una, hingga gadis itu terjerembab, kemudian Jungkook pergi dari sana. Gadis yang bersama Una tadi tak tinggal diam ia langsung membantu Una untuk berdiri,----dia Zuwi Utami.

"Awas aja Jungkook Lo pasti bakal ngejar gue nantinya!" Ucap Una dengan nada sinis. Sedangkan Zuwi hanya diam tak mengatakan apa pun.

"Wi, kita ke kantin aja sekarang!" Ajak Una sambil menarik tangan Zuwi.

"Iya na." Jawab Zuwi.

Kedua gadis itu melangkahkan kaki mereka menuju kantin.

Gaisssss maklumin yaa kalo gaya pacaran lizkook agak sedikit berlebihan, Taulah ya gaya pacaran anak jaman sekarang kek mana(AKU MAH ENGGAK KADE PACAR AJA GK PUNYA) jadi meski aku ambil latar belakang agama mereka Islam mohon di maklum dengan gaya pacaran mereka yaaa
Aku ambil latar tempat di Jakarta, Indonesia. 

Yuna Adelia >> terserah kalian mau bayangin ini siapa.

Zuwi Utami >> ini juga sama terserah kalian mau bayangin siapa.

Kalo tentang nama aku ngambil itu karena aku suka aja hehe maaf kalo gak suka sama nama tokoh antagonisnya.

30-06-2021.
14-11-2021(REVISI)