YUPi[LK]✓

[YUPi] Baku Hantam-20.

Call me Mpiw!

Kabar pertengkaran hebat antara Kalisa Octari Abian dengan Jungkook Adelio kini sudah menyebar luas di SMA Bintang Ramu, belum ada satu hari tapi beritanya sudah menjadi hot topik di sana.

Berita itu menggemparkan seluruh penghuni SMA, termasuk Rose dan Jisoo yang ketika mendengar kabar itu langsung melesat dari kantin untuk mencari sahabat mereka yang mungkin tengah tak baik baik saja saat ini, tapi mereka tak menemukan keberadaan Lisa dan Jenni, kedua gadis itu kompak menghilang bak ditelan bumi.

Namun rose dan Jisoo tak kehabisan akal, mereka berdua menelfon orang rumah jenni dan Lisa, tapi nihil, hasilnya sama orang rumah dari kedua gadis itu mengatakan jika Lisa atau bahkan Jenni saat ini tak ada di di rumah. Kedua gadis itu benar benar hilang bak di telan bumi.

"Sial, kemana mereka?!" Ucap Rose frustasi.

"Ck ck ck lagi nyari sahabat kalian yang selalu bikin masalah itu ya? Kasian banget sih sahabat kalian itu...abis belagu sih udah di bilangin kalo Jungkook itu gak bener bener cinta sama dia, Jungkook itu lambat laun akan sadar kalo ternyata cewek yang selama ini jadi pacarnya gak pantes sama dia." Sahut seseorang yang sudah pasti kalian tau sendiri siapa orang itu, sudah pasti orang itu adalah Una, cewek pembuat onar lainnya.

"Ah elah ngapain ada demit segala sih padahal masih siang!" Sungut Rose, ia benar benar tengah kalap saat ini di tambah kehadiran dua gadis pencari masalah datang di hadapan mereka yang pasti akan membuat mereka semakin naik pitam.

"Bisa pergi dan gak ngurusin urusan orang lain gak?" Jisoo berusaha untuk berbicara baik baik pada Una. Tapi dasarnya ular kobra sejenis Mnet, yang ketika di baik baikin malah ngelunjak. Una malah semakin berulah.

"Gak bisa, kan ini ada sangkut pautnya sama Jungkook calon pacar gue jadi gue harus ikut campur yakan wi?" Tanya Una pada Zuwi sohibnya.

"PERGI GAK ANJING??" teriak Jisoo yang mampu menarik atensi siswa yang berlalu lalang di sana, ini masih jam istirahat dan pastinya koridor sekolah ramai oleh siswa/siswi yang berlalu lalang.

"Uuuu si pembuat onar marah, takut na." Ucap Zuwi dengan nada bicara yang dibuat buat seolah dirinya takut. Membuat Jisoo dan Rose semakin marah dibuatnya.

"Pergi!" Tekan Rose.

Namun, dua gadis itu tak kunjung pergi, mereka berdua justru menatap rose dengan remeh.

"PERGI GUE BELANG!" teriak Rose sambil mendorong bahu Una dan Zuwi membuat gadis itu hampir tersungkur.

"SIAL ROSEANNE!" Teriak Una seraya membalas Rose, ia membalas rose hingga membuat rose tersungkur.

Jisoo tak tinggal diam, ia lantas menarik kerah seragam Una dengan kuat.

"Maksud Lo apa dorong dia hah? Gue udah bilang pergi ya pergi jangan cari gara gara sama kita!" Jerit Jisoo.

"Lepas!" Ucap Una seraya memberontak, tapi Jisoo mencengkram kerah seragam Una dengan kuat.

"Jisoo lepas!" Zuwi ikut membantu Una untuk melepaskan cengkraman itu.

Rose yang tadi terjatuh kini tak tinggal diam, ia lantas berdiri lalu menarik rambut panjang Zuwi membuat sang empu menjerit kesakitan.

"Akhhh sakit, lepas!" Jerit Zuwi tapi Rose tak tinggal diam, ia terus menarik rambut Zuwi hingga Zuwi tersungkur.

Dan kini empat gadis itu menjadi tontonan para siswa dan siswi SMA Bintang Ramu.

Hingga tiga orang pria datang, menghampiri empat gadis yang tengah bergulat itu. Mereka adalah June, Diki, dan Eunwoo.