Call me mpiw!
Yang lupa sama alurnya boleh baca chap sebelumnya hehe."WOY JAMET IKUTIN MOBIL KITA YE!" Lisa berteriak pada mobil Jenni, seraya menyembulkan kepalanya di balik jendela. Fyi, saat ini mereka baru saja berangkat menuju rumah uwanya Jisoo sesuai rencana kemarin.
Jungkook yang kali ini mendapat bagian untuk menyetir mobil lantas menarik kupluk Hoodie yang digunakan oleh gadisnya agar segera duduk dengan rapi di kursi sampingnya.
"Yang lembut dikit atuh nariknya!" Protes Lisa.
Jungkook mengabaikan ucapan Lisa ia justru memilih untuk memasangkan seat belt pada gadis itu agar Lisa aman, diam, dan tak melakukan aktraksi apapun.
"Rumahnya gak jauh jauh amat kan soo?" Lisa bertanya seraya menolehkan kepalanya ke arah belakang dimana di sana ada Jisoo, Minggu, Diki dan Yoga di paling belakang.
"Engga, paling 20 menitan juga sampe." Jawab Jisoo.
"Di rumah sodara Lo itu ada siapa aja sih?" Mingyu ikut bergabung dalam obrolan.
"Ada uwa perempuan, uwa laki, sama dua anak cowonya, fyi aja sih, dua duanya super nyebelin." Jelas Jisoo.
"Cowo dua duanya?!ganteng engga?pasti ganteng kan?katanya cowo cowo Bandung itu ganteng semua!" Ucap Lisa dengan antusias. Membuat Jungkook langsung menatap Lisa.
"WAH AWAS PAK BOS CEWE LU MAU NYARI YANG BARU TUH!" Kompor Diki dengan suara kerasnya.
"Ihhh enggak kok!engga janji maksudnya hehehe." Lisa malah menyengir, membuat Jungkook meliriknya sinis.
"Bener ganteng ganteng kan?" Tanya Lisa, ia kembali menatap Jisoo dengan tatapan berbinar.
"Iya sih ganteng, yang satu seusia kita tapi nyebelin banget, yang satu bocah 5 taun yang sama nyebelinnya, cengeng, manja pokonya bikin darting dua duanya." Jelas Jisoo seraya membayangkan tampang tampang mengesalkan dari dua saudaranya itu.
"Ya kalau gitu mah ya sebelas duabelas lah sama lu ye kan?" Celetuk Mingyu yang langsung mendapat jambakkan maut dari tangan cantik Jisoo.
"Sembarangan!" Ucap Jisoo seraya menarik rambut Mingyu tanpan belas kasihan sedikit pun.
"AW ADAW ADAW SAKIT ANJIGGGG!" Teriak Mingyu sambil berusaha melepaskan tangan Jisoo dari rambutnya.
Beberapa saat kemudian,
Rombongan Jisoo dan kawan kawan kini telah sampai di rumah milik keluarga dari uwanya Jisoo, belum sempat mereka untuk mengetuk pintu dan mengucapkan salam, pintu utama rumah kini sudah di buka dan menampakkan sosok wanita paruh baya yang masih terlihat cantik di usianya yang tak lagi muda---dia uwanya Jisoo, Elis namanya.
"Eleuh eleuh gening tos darongkap." Ucap Elis, seraya mendekat pada Jisoo dan teman temannya.
(Udah pada sampe)
Jisoo segera Salim pada sang uwa, serta memeluk wanita yang sudah lama tak bertemu dengannya itu. Pun dengan teman temannya yang ikut mencium tangan wanita itu.
"Wa ini temen temennya neng." Jisoo memperkenalkan teman temannya.
"Wah meni carantik sama karasep pisan ya."
(Wah cantik cantik sama ganteng ganteng banget ya)
Spontan saja Mingyu, Eunwoo, Diki, Yoga, Bambam, June menyugar rambut mereka ke belakang, serta memberikan tampang so Cool yang membuat para wanita memekik kasar dalam hati. Beda halnya dengan Jungkook yang hanya diam seraya tersenyum tipis.
"Eh kalo yang ini pacarnya neng?" Elis beralih menatap Jungkook yang berdiri diantara Lisa dan Jisoo, sontak saja ucapan Elis membuat Lisa melingkarkan tangannya di tangan Jungkook seolah memperlihatkan jika Jungkook adalah miliknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
YUPi[LK]✓
Fiksi Penggemar[⚠️DILARANG KERAS UNTUK PLAGIAT⚠️] "Yupi is my life" Begitu selogan yang tercantum dalam jiwa serta raga gadis berwajah bak boneka Barbie itu. Tapi tunggu, jangan berpikir jika gadis berwajah bak boneka Barbie itu memiliki sifat yang lemah lembut...