MAGO : The Story Of Gfriend Magic School

Introduction Part 3 : Pertemuan Dengan Penyihir Tanah

"Kamu siapa?" Tanya Yuju.

"Apa kamu berencana menyerang kami?" Tanya Yuju lagi penasaran.

"Aku menyerangmu? Jangan membuatku tertawa. Bukannya kamu yang berusaha membunuh Eunha?" Ujar wanita tersebut.

Yuju pun terdiam dengan perkataan wanita tersebut. Ia merasa semua perkataan wanita itu benar, terlebih lagi setelah ia menyerang Eunha dengan mantra sihir tingkat atas. Sementara itu, Eunha yang kondisinya sedang tidak baik - baik saja, tiba - tiba mengalami dejavu. Ingatan yang mendadak ia lupakan saat kejadian kebocoran pipa - pipa air pun muncul kembali dan membuat kepalanya sakit.

"Yuju..." Ujar Eunha menahan sakit.

"Iya, Eunha. Aku disini." Ujar Yuju menenangkan.

"Yuju-ah" Ujar Eunha yang tidak lagi dapat menahan rasa sakit dan akhirnya pingsan.

"Eunha!?" Teriak Yuju karena panik.

"Aku tidak ada urusan dengan mu. Pergilah! Aku harus membawanya ke rumah sakit." Ujar Yuju sambil membawa tubuh Eunha masuk kedalam mobil.

Wanita itupun turun dari atas mobil Yuju. Dia memegang pundak Yuju setelah Yuju memasukan tubuh Eunha ke dalam mobil.

"Dia telah diberi ramuan yang berisikan sihir. Dia tidak akan mengingat apapun setelah ini." Ujar wanita tersebut.

"Bagaimana kamu bisa tahu?" Tanya Yuju penasaran.

"Bawa dia ke Gfriend Magic School. Bukankah itu tujuanmu mendekati Eunha?" Ujar wanita itu.

Yuju pun terkejut. Bagaimana wanita itu bisa mengetahui tujuan dirinya mendekati Eunha? terlebih lagi ia juga mengetahui bahwa Eunha benar - benar sedang tidak baik - baik saja. Siapa wanita tersebut? Yuju semakin bingung memikirkan itu.

"Kalau kamu diam saja seperti ini, maka Eunha tidak akan selamat." Ujar wanita itu.

"Tunggu! aku tidak percaya kata - kata mu. Siapa kamu?" Ujar Yuju meningkatkan kewaspadaannya.

"Energi mu pahit, aku jadi tidak suka." Ujar wanita itu.

"Tidak perlu waspada seperti itu. Aku ini orang baik, dan tidak akan menyerang kalian. Aku kesini hanya penasaran saja dengan dua energi besar tadi, ternyata milik mu dan Eunha. Dan lagi, aku sudah mengawasi kalian berdua sejak lama melalui getaran - getaran yang ada ditanah. Kalau aku ingin membunuh kalian, mungkin sudah sejak lama kalian tidak akan ada disini." Ujar wanita itu menjelaskan.

"Getaran di tanah?" Tanya Yuju mendadak heran dengan kata - kata tersebut.

"Maksudmu? Kamu adalah penyihir tanah?" Ujar Yuju.

"Kamu pintar, sekarang bawa Eunha pergi dan jangan biarkan ia kembali ke ayah angkatnya. Aku ingin memastikan sesuatu disana." Ujar wanita itu yang kemudian pergi.

Setelah wanita itu pergi, Yuju pun bergegas membawa Eunha ke Gfriend Magic School. Yuju meninggalkan mobilnya dan membawa tubuh Eunha bersamanya. Ia menggunakan sihirnya untuk pergi dengan kecepatan cahaya menuju Gfriend Magic School.

Sementara itu di tempat pencucian mobil. Ayah angkat Eunha pergi menuju sebuah ruangan yang letaknya jauh dibawah tanah. Disana, ia menemui seseorang yang mengenakan jubah berwarna hitam dan berbincang - bincang sebentar lalu kembali ke tempat pencucian mobil. Sesampainya di tempat pencucian mobil, ia tersenyum sinis dan tertawa. Entah apa yang dibicarakan ayah angkat Eunha dengan orang yang berada di bawah tanah tersebut, akan tetapi sepertinya itu bukanlah pembicaraan mengenai hal yang baik.

Kembali lagi kepada Yuju yang telah sampai di Gfriend Magic School. Yuju segera membawa Eunha ke ruang pengobatan yang ada di sekolah tersebut. Ia mengatakan semua yang terjadi kepada dokter disana dan meminta dokter untuk segera mengobati Eunha yang kondisinya semakin melemah.

Setelah memastikan Eunha mendapatkan perawatan di ruang pengobatan, Yuju menemui petinggi Gfriend Magic School dan melaporkan semua yang terjadi. Yuju menceritakan pertarungannya dengan Eunha dan pertemuannya dengan seorang penyihir yang mampu menggunakan sihir tanah. Petinggi Gfriend Magic School mendengarkan dengan seksama, tetapi tampaknya mereka tidak terkejut setelah Yuju menceritakan pertemuannya dengan seorang penyihir tanah.

Selesai memberikan laporannya, Yuju meminta izin untuk pergi meninggalkan ruangan tersebut. Namun, salah satu dari petinggi Gfriend Magic School menghentikannya dan memanggil seseorang untuk masuk ke dalam ruangan. Dan orang yang disuruh masuk tersebut ternyata adalah wanita penyihir tanah yang tadi bertemu dengan Yuju. Yuju pun terkejut melihat keberadaannya dan bertanya - tanya kepada petinggi Gfriend Magic School tentang perempuan tersebut. Petinggi Gfriend Magic School pun menjelaskan bahwa perempuan itu bernama Umji, seorang calon siswi Gfriend Magic School yang diberikan misi untuk menyelidiki keberadaan energi sihir jahat yang ada di tempat Eunha bekerja. Dan sebenarnya tugas mereka berdua memiliki inti yang sama, yakni menyelamatkan Eunha dari keberadaan penyihir jahat yang kemungkinan bermukim di sekitar tempat itu. Yuju pun mengerti dan mengucapkan terima kasih kepada Umji karena secara tidak langsung telah membantu menyelesaikan misinya. Umji pun hanya tersenyum kepada Yuju dan pergi meninggalkan Yuju.

Misi yang diberikan kepada Yuju pun selesai. Kini Gfriend Magic School kedatangan lima orang siswi baru dengan lima kekuatan sihir yang berbeda. Apa yang akan terjadi selanjutnya? Apakah aktivitas belajar para penyihir remaja tersebut akan berjalan mulus tanpa rintangan? Ataukah mereka menemui berbagai rintangan yang menyebabkan mereka tidak dapat lulus dari sekolah tersebut dan mendapat gelar 'MAGO'?

Bersambung >>>>>>>> Episode 1 : Hari Pertama Sekolah <<<<<<<<<