TEA BAG

5K 518 24
                                    

.

Tea Bag

AU!
Getou Suguru x Itadori Yuuji

Jujutsu Kaisen by Gege Akutami

Picture source : Pinterest

.


Getou Suguru terbangun sendiri pagi itu. Ia mengusap-usap matanya dan menguap. Badannya ia dudukkan lalu ia renggangkan, berusaha menghilangkan kantuk.

Suara kakinya berbenturan pelan dengan lantai. Begitu sampai di depan wastafel, tangannya membuka keran. Air yang mengucur digunakannya untuk mencuci muka dan menyikat gigi.

Ia mengambil karet rambut yang tergantung di ujung cermin untuk mengikat rambutnya. Kakinya kembali melangkah. Kali ini ke arah dapur.

Ada sebuah termos disana. Airnya masih panas. Suguru mengambil sebuah mug dan sekotak teh instan. Dituangkannya air panas setelah kantong teh serta satu sendok gula ia masukkan.

Uap hangat keluar dari cairan bening kecoklatan digenggaman Suguru. Lelaki itu menarik tali dari kantong celup dan meletakkannya di atas nampan kecil di atas meja makan.

Slurp

Cairan itu disesapnya sedikit.

"Meow~"

Netra hitamnya menangkap warna putih-hitam di bawah kursi.

"Mrraaww~"

Kembali suara itu terdengar. Suguru meletakkan mug nya dan mengelus satu dari dua makhluk yang bergelung di kakinya.

Hup!

Bola bulu putih melompat ke pangkuannya. Yang hitam hanya duduk diam di samping kaki sang pemilik.

Kucing dengan bola mata biru itu duduk dipangkuannya. Suguru mengelus lehernya, kucing itu mendengkur lalu tiba-tiba menatapnya.

Ah, manik biru itu..

"Teringat dengan Gojo-san ?"

Gendang telinga Suguru menangkap suara seringan embun.

Cup!

"Selamat pagi, Suguru-san."

Pipinya dikecup. Suguru tersenyum menatap keka— ah bukan, tunangannya. Mereka baru saja resmi minggu lalu.

"Pagi Yuuji."

Lelaki yang dipanggil Yuuji itu tersenyum lebar. Tubuh yang lebih mungil dari Suguru itu bergerak kebelakang konter. Menyiapkan sarapan.

"Kau masih merindukan Gojo-san ?"

"Kau cemburu ?" Suguru tidak langsung menjawabnya. Ia tidak merindukan Gojo Satoru, namun terkadang dia tidak sengaja mengingat sang mantan kekasih.

Yuuji terkekeh, "Tentu saja. Aku kan tunanganmu." Jawabnya jujur sambil memasukkan beras ke dalam ricecooker.

Suguru menatap tunangannya yang sibuk memasak. "Kau membencinya ?"

Telur dibalik, "Aku tidak membencinya," Garam dan daun bawang ditaburkan, "Tapi aku mungkin tidak suka."

Alis hitam sebelah kiri terangkat, Suguru meneguk tehnya "Oh~ kenapa ?" 

"Bisa-bisanya ia meninggalkan Suguru-san demi orang lain. Aku tidak mengerti, Suguru-san sendiri sudah lebih dari sempurna, apa yang ia kejar ?"

Bite Size - JJKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang