NIKUJAGA

3.1K 336 48
                                    

.

Nikujaga

Meatbun sequel

AU! OOC!

Inumaki Toge x Itadori Yuuji

Jujutsu Kaisen by Gege Akutami

Picture by @ritomashi_hom at Twitter

.


Inumaki Toge berlari kecil begitu turun dari mobilnya. Pintu rumah itu dibuka. Harum masakan tercium hingga ke tempat ia berdiri sekarang.

"Tadaima!" Ucapnya sambil melepas sepatu. Kakinya berjalan pelan menuju dapur. Istrinya itu tersenyum menyambutnya.

"Okaeri, anata." Balas Yuuji sambil menyunggingkan senyuman hangat. Toge berjalan mendekat dan mencium bibir istrinya singkat.

"Bukankah sudah kubilang tidak perlu memasak ? Usia kandunganmu sudah delapan bulan lebih, kau harus banyak istirahat."

Yuuji balas mengecup bibir bawah suami protektifnya, "Aku juga harus banyak bergerak, Toge. Berdiri sebentar saat memasak bantu melemaskan kakiku."

Inumaki Toge memberengut sebentar. "Aku khawatir." Jujurnya. Yuuji tersenyum maklum. "Aku baik-baik saja, anata."

Yuuji bergerak memindahkan satu panci ke meja makan tapi kemudian Toge mengambil panci itu dari tangannya. "Duduk saja."

Yuuji tidak membantah. Ia tahu Toge akan terus mendesaknya untuk istirahat jika ia menolak. Maka dari itu, Yuuji berjalan pelan menuju meja makan dan duduk manis menunggu suaminya membawa semua masakan di dapur menuju meja makan.

"Kau bahkan memasak sebanyak ini. Bagaimana bisa kau bilang tadi hanya berdiri sebentar ?" Ujar Toge begitu duduk di hadapannya. Yuuji terkikik pelan, suaminya itu benar-benar overprotective.

"Sudah kubilang tidak apa. Ayo makan, hari ini aku membuat nikujaga favoritmu. Juga gorengan tofu."

"Seharusnya yang ngidam kan kau, Yuuji. Kenapa semua malah makanan favoritku ?"

Yuuji tersenyum geli, "Makan saja. Aku membuatnya karena Yuito meminta juga."

"YUITO ?!" Toge berdiri semangat. Ia melangkah menuju sisi Yuuji dan berjongkok. "Hei, nak. Sudah kuduga selera kita sama." Ucap Toge. Ia menciumi perut Yuuji yang membuncit berkali-kali.

Tuk!

"Ah!"  Yuuji berjengit pelan. Anaknya itu baru saja menendang.

"Dia menendang! Dia menendang kan ?!" Yuuji mengangguk sambil mengelus-elus perutnya. Tentu saja tendangan anaknya itu sakit, tapi rasa bahagia akibat tendangan itu justru lebih besar dari pada rasa sakitnya.

Toge menatap perut Yuuji intens, tangannya ikut mengelus-elus lembut, "Cepatlah lahir, tou-san ingin segera menggendongmu."

Yuuji merasa air matanya akan menetes. Suaminya benar-benar mencintai dirinya dan anak yang sedang dicintainya. Tatapan yang terpancar dari ungu tua itu sudah cukup untuk menjelaskan seluruh cinta yang tampak tidak akan pernah habis.

 Yuuji tersenyum haru.

Toge menatap iris Yuuji lalu mengecup bibir peach itu. Ia berjanji akan terus melindungi dua orang tercintanya ini. Dulu, sekarang, hingga saat terakhirnya nanti.
















"Ah, Toge."

"Ya ?"

"Aku rasa air ketubannya baru saja pecah."


'Yuito, nak. Yang tou-san maksud 'cepatlah lahir' bukan harus sekarang juga!!'




End




Yuito dalam perut : Yeh, bapak. Makanya kasih perintah tuh yang jelas ngapa_-


Nikujaga;  rebusan daging dan kentang dengan bumbu


Mind to vote guys ?

Bite Size - JJKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang