Wangxian [Omegavers] -TAMAT✓

25

Lan Wangji melakukan rutinitas sehari-hari menjadi calon ayah dengan baik.

Pagi hari seperti biasa menyiapkan sarapan untuk istri dan bayi mereka setelah memandikan keduanya yang masih dalam buaian mimpi. Alpha itu masih saja terheran-heran karena Omeganya tidak terganggu selama Lan Wangji membersihkan mereka.

Kini usia kandungan adalah tujuh bulan. Dia melirik kearah kalender, sekarang pertengahan bulan Juni. 2 bulan lagi hingga Sizhui lahir ke dunia.

"Pagi, Lan Zhan..." Wei Wuxian perlahan datang kearahnya. Memeluknya dari arah samping.

Lan Wangji hanya menjawab dengan dengungan singkat sebelum mencium keningnya ringan. "Pagi, sayang."

Dia merangkulnya lalu menuntun dengan langkah paling lembut mengingat sang istri kesulitan berjalan dengan cepat karena kehamilan besarnya.

Ketika makanan telah siap, Alpha itu selalu siap mendengarkan apapun ocehan istrinya. Tapi pagi hari ini ada yang berbeda, istrinya tenang bagai air laut.

Lan Wangji memiliki firasat yang buruk. "Wei Ying, apakah ada yang salah?" Dia bergegas bertanya.

Fitur halus dari sang omega hanya menggeleng pelan, kali ini berbicara dengan senyuman manis. "Aku hanya tidak sabar untuk menggendong Sizhui."

"Mn, kita akan bertemu dengannya sebentar lagi." Wei Wuxian mengangguk dan Lan Wangji segera mengabaikan firasat jeleknya.

Dia menerawang jauh dari belakang tubuh istrinya untuk melihat tirai nude apartemennya bergoyang anggun saat udara pagi hari masuk.

Udara masihlah sejuk seperti biasa karena musim semi berlangsung hingga akhir Juni. Tiba-tiba dia berpikir untuk mengajak istrinya berjalan-jalan di bawah guyuran bunga Cherry blossom akan tetapi terhalangi dengan pekerjaannya.

Istrinya sendiri tertawa lepas dan mengatakan tidak apa-apa. "Jie-jie semalam mengajakku untuk pergi bersama."

Lan Wangji mengangguk. Ingat bagian dimana kakak perempuan dari istrinya menemaninya sampai dia pulang ke rumah karena Wei Wuxian mengeluh dan berhenti untuk mengikuti kelas Yoga lagi.

Sarapan pagi pun akhirnya selesai. Lan Wangji membawa piring kosong kebelakang dan membersihkannya. Sementara itu, istrinya mulai ke ruang dimana dia bisa bermain sepuasnya bersama Boo dan Izzy.

Sang Alpha usai menyelesaikan pekerjaannya, duduk disamping istrinya memastikan hingga seseorang yang dimaksud datang menjemput baru kemudian dia pun berangkat bekerja.

Bicara soal itu, tak lama kemudian terdengar suara nyaring dari Jin Ling yang memasuki apartemen dengan berlari dengan kakinya yang kecil. YanLi Jie meminta maaf karena masuk tanpa memberitahu. Biasanya penjaga didepan apartemen yang ia tugaskan akan melapor, namun karena Wei Wuxian meminta agar kehadiran keluarga dapat masuk tanpa harus menunggu di luar membuat peraturan itu dikecualikan.

Lan Wangji mengangguk ringan sebelum mengelus surai halus istrinya, "Aku akan berangkat."

Wei Wuxian menciumnya penuh kasih, "Hati-hati."

Lan Wangji tersenyum tipis dan berjalan keluar.

.

Perjalanan dari apartemen ke tempat kerja seperti biasa. Bagian dia menangani klien pun terasa biasa-biasa saja dan lebih ke monoton. Alpha ini melakukan sesuatu dengan urutan yang sempurna dengan jadwal yang sangat padat.

Dia bahkan tidak terkejut saat melihat pada jam dipergelangan tangannya yang menunjukkan bahwa sekarang pukul sebelas lebih empat puluh lima menit.