08. TERIMAKASIH SIDIQ

3.9K 359 64
                                    

Annyeong aseo bestie
Baca nya sambil dengerin
Lagu deh pasti Vibes nya
Makin nambah awokawok
Sekedar saran aja si haha
Happy reading
___________&__________

~•.🌿💐🌿.•~

Fauza sekarang sedang tertidur pulas di kamar nya, gadis itu menolak untuk makan dan minum obat.

Sedangkan Fauza tertidur, Arka justru panik bagaimana bisa gadis itu sakit dan enggan makan atau pun minum obat lalu bagaimana ia akan sembuh?

"Gimana cara nya Lo akan sembuh kalo gk mau makan atau pun minum obat?" Tanya Arka yang mengelus lembut rambut Fauza.

Ternyata perbuatan Arka itu membuat Fauza terusik dalam tidurnya, ia pun membuat mata nya dan melihat Arka.

"Lo masih belom pulang Ar? Pulang aja, gw kan udah gapapa," ucap gadis itu yang merubah posisi nya menjadi duduk.

"Gk mau," tolak Arka.

"Astaga batu banget yah Lo, capek gw ngomongin nya, yaudah terserah Lo deh," ucap Fauza yang sudah pusing dengan Arka.

"Mau makan gk? Makan dulu Lo kan belom makan," ucap Arka yang mengambil mangkuk makanan Fauza.

"Nih, buka mulut Lo,"

"Gw bisa makan sendiri kali," cibir Fauza.

"Makanan akan lebih enak kalo di suapin, ada gw disini kan? Udah cepetan di makan,"

"Iyaa iya!"

Gadis itu pun makan dengan lahap, ia begitu lapar wajar saja ini sudah siang hari jelas akan terasa sangat lapar bagi dirinya yang belom makan dari tadi pagi.

"Lo udah makan?" Tanya Fauza pada Arka.

"Udah,"

Arka berbohong dengan gadis itu, padahal ia juga belom makan karena cemas memikirkan Fauza.

"Bohong kan Lo? Bik tolong dong bawain makanan buat Arka," ucap Fauza.

"Gaus-"

"Diam!"

Arka langsung terdiam ketika Fauza memintanya, tapi bagaimana cara Fauza tau bahwa ia berbohong?

"Dari mana Lo tau kalo gw bohong?"

"Kalo udah saling memahami gak perlu tau dari kata-kata kan, Lo tuh harus jaga kesehatan juga, gw gk mau Lo sampe sakit Ar,"

"Kenapa?"

Fauza menatap Arka heran. Kenapa?

"Kenapa apanya! Ya gw gk mau sampe Lo sakit, karena gw..."

"Karena?"

Apa yang Fauza ingin katakan, astaga bodoh sekali gadis ini, sebenarnya kenapa akhir-akhir ini mulut dan otak nya tidak seimbang sama sekali.

Hampir saja ia mengatakan bahwa ia mencintai Arka astaga bodoh nya!

"K-arena sakit itu gk enak,"

ARFA (Arka Fauza) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang