THE DARK SIDE

1

Minerva membawa Severus dan gadis itu menuju ruangan Dumbledore, jelas untuk menyelesaikan masalah keduanya. Severus begitu menggebu menjelaskan kesalahan yang Carrolline perbuat. Dan dengan begitu santainya Carrolline hanya menjawab " Jika aku bersalah aku akan mengakui aku salah, tapi seorang penjahat akan berusaha lebih untuk menutupi kesalahan yang ia perbuat "

" Carrolline! " Suara Snape meninggi. Gadis itu hanya menyeringai begitu pula dengan alisnya. Begitu mudah menjatuhkan seorang Severus yang orang pikir dia sangat sarkas dan mengerikan. Dumbledore tetap memerintahkan Carrolline untuk meminta maaf karena kelancangan yang ia perbuat. Dan professor Dumbledore, memberinya hukuman untuk patuh kepada setiap perintah Professor Snape atas perintah apapun.

" Itu sangat tidak adil professor Dumbledore! "

" Itu adil untukmu Carrolline, hanya 1 bulan. Dan tidak lebih dari itu Severus "

Carrolline kembali menuju asramanya, diantar oleh Professor McGonagall. Ya, beliau memang seperti ibu bagi anak anak Griffindor.

Minerva memanggil Hermione, menjelaskan apa yang sudah adiknya lakukan. " Dasar bodoh! Berani beraninya kau melakukan itu kepada professor Snape! Kalau kau ada masalah dengannya dan mengeluh padaku jangan harap kau akan ku ampuni! " Hermione mencubit pinggang dan tubuh Carrolline keras, membuat gadis itu memohon ampun agar kakaknya melepaskannya.

Professor McGonagall memberitahu Hermione bahwa adiknya mendapatkan hukuman dari proses Dumbledore untuk melaksanakan segala perintah Severus meskipun hanya selama 1 bulan. Dan apa boleh buat, Hermione harus merelakan adiknya dengan berat hati.

_______________________________

Waktu makan siang sudah selesai, Carrolline masih terduduk dengan posisi kepalanya menyentuh tangannya yang berada diatas meja makan. Ruangan itu sudah kosong, hanya menyisakan dirinya dan juga Snape disana.

" Carrolline! " Bentaknya membuat gadis itu terkejut dan bangun. Wajahnya terlihat binggung dengan rambutnya yang sedikit acak acakan. Ia menyeka bibirnya, barang kali ada air liur yang keluar membasahi pipinya sendiri. Ia terkejut ternyata professor Snape lah yang membangunkan nya tadi. Ia mengambil bukunya dan berlari cepat meninggalkan pria berpenampilan serba hitam tersebut.

" Not. So. Quick. Granger. " Gadis itu tersentak, dan tersenyum masam. " Ingat kau masih ada urusan denganku! "

" Apa? Professor, aku tak melakukan apapun. "

" Ingat hukuman Dumbledore untukmu semalam " pria itu menaikan salah satu alisnya, seakan akan merendahkan gadis itu yang masih berusaha tersenyum kesal.

Severus menarik tangan gadis itu untuk mengikutinya. " Aku mau dibawa kemana professor? "

" Kau seharusnya berada di kelasku sekarang, Ms. Granger " Ternyata benar ucapan pria itu, ia melihat Ginny dan teman teman satu angkatan nya di kelas ramuan bersama pria tua itu.

" Baiklah anak anak! Kali ini kalian akan belajar ditemani Ms. Granger yang akan mengajari kalian membuat ramuan Draught of The Living Dead " Carrolline berbalik menatap pria tua itu dan mengerutkan dahinya, " What are you doing? "

Severus hanya menyeringai, seakan ia memerintahkan nya untuk melalukan itu. Carrolline berusaha untuk tetap tenang dan tersenyum. Sungguh ia berusaha menenangkan detak jantungnya yang semakin tak karuan.

Ia membuka buku ramuannya sendiri, " Bolehkan aku meminta waktu lima menit sebelumnya untuk kita membaca terlebih dahulu sebelum aku menerangkannya, teman teman? " Dengan segera jawaban serentak 'boleh' mengizinkannya mendalami materi tersebut. Waktu baru berjalan dua menit, namun Severus sudah menggebrak meja membuat seluruh siswa terkejut.