17

526 81 13
                                    

Carrolline semakin akrab dengan sang kakak. Ia menjadi semakin giat belajar dan jauh lebih sering tidur di kamar sang kakak karena ia minta untuk diajarkan pelajaran dari Hermione yang terkenal karena kepandaiannya.

Selama akhir pekan Hermione memilih untuk tidak ikut dengan Harry dan Ron ke Hogsmade untuk berlibur. Ia memilih untuk mengajari Carrolline yang menjadi semangat belajar, mungkin itu untuk meyakinkan Professor Dumbledore bahwa ia layak untuk kembali masuk ke Hogwarts.

========================

" SILENT!! " Suara tersebut menggema ke seluruh aula utama berasal dari Professor Dumbledore yang seperti akan berpidato mengawali hari pertama pembelajaran setelah akhir pekan telah berakhir. " Sebelumnya aku ingin memberi kabar, bahwa kalian semua akan mendapatkan teman baru "

Seluruh siswa berbisik, siapa murid yang dimaksud professor Dumbledore, dan mereka mulai meriah menyambut kedatangan siswa baru tersebut. " Murid baru itu adalah.. Carrolline Jozzeth Granger "

Seluruh barisan dari asrama Griffindor, Ravenclaw dan Hufflepuff sangat senang bertepuk tangan dengan meriah menyambut kedatangannya kembali ke kastil Hogwarts. " Karena Carrolline menjadi siswa baru di kastil megah ini, maka.. aku memutuskan untuknya kembali di sorting asramanya, Ms. Granger!! Kemarilah "

Carrolline tanpa gugup maju kedepan aula pertemuan, ia tersenyum senang bahwa professor Dumbledore kembali menerimanya kembali bersekolah di bangunan tua tersebut.

Ia bersalaman dengan pria berjanggut putih tersebut. " Terimakasih professor " professor hanya mengedipkan sebelah matanya. Professor McGonagall meminta Carrolline duduk disebuah bangku didepan professor Dumbledore. Dan dikenakannya Sorting hat.

Nyanyian penyambut sudah dinyanyikan, membuat topi tersebut bergoyang senang. Dan sesekali ia tertawa. Carrolline tetap bersikap tenang. Hingga akhirnya topi tersebut mulai berbicara.

" Kau yakin berjiwa Griffindor? "

" Yes!! "

" Apa kau yakin bahwa dirimu sepintar Rowena Ravenclaw "

" Aku yakin bisa menjadi pintar sepertinya, mendalami ilmu lebih dalam lagi untuk mengetahui apa yang belum pernah bisa ku pelajari. "

" Kau sangat bijak, Carroll "

" Kau sangat Hufflepuff rupanya ya " Harry, Ron dan Hermione justru tertawa terbahak mendengar sortir hat mengatakan itu. Memang Carrolline tidak dapat berhenti makan hingga kemejanya menjadi sesak.

" Aku belum pernah membaca gadis setenang dirimu, hatimu sangat berbanding terbalik dengan sikapmu dihadapan banyak orang. Sepertinya aku dapat membaca dirimu juga memiliki jiwa Slytherin "

" Kau sangat cerdik Carrolline, terlihat dari caramu menghadapi permasalahan yang telah lalu. "

" Carroll, kau tak membantah apa yang ku katakan? "

" Aku rasa itu tidak perlu Mr. Sorting hat.. aku tau kau tak mungkin membaca pikiranku melebihi tugasmu menyeleksi asramaku untuk kedepannya. "

" Well.. gadis ini sangat dewasa, beruntunglah dia yang akan memiliki gadis cantik ini. Dan beruntung lah dia yang mendapatkan cinta seorang Carrolline Granger! " Entah mengapa Severus mulai tersenyum sendiri mendengar perkataan topi tersebut. Ia merasa bahwa dirinya sangatlah istimewa.

" Harry, lihatlah.. kenapa Snape senyum senyum sendiri begitu. " Ron mulai curiga dengan senyuman aneh Snape yang melihat Carrolline sedari tadi. " Kau tau Snape adalah orang aneh, bisa jadi ia merasa perkataan sorting hat ada yang lucu, mungkin.. " timpal Hermione menutupi.

Carrolline merasa Snape memandanginya dan tersenyum, ia ingin berbalik dan melihatnya. " Eits.. ia tak akan pergi dari sana, Carrolline "

Suara tersebut memunculkan banyak spekulasi di ruangan tersebut. Pasalnya Sorting hat mengatakan itu dengan lirih ketika seluruh ruangan hening. Suaranya menjadi menggema disana. " Yang tidak akan pergi dari sana maksudku adalah kakak dari Carrolline!! Bukanlah yang lain "

Sorting hat memikirkan dengan binggung mau dimasukkan kemana gadis itu. " Carrolline terus terang saja kau ingin berada di asrama apa? "

" Aku mengikutimu, Mr. Sorting hat "

" Griffindor, kau sangat pemberani dan nakal cocok untuk kesana.. tapi, kau sangat berpandangan ilmu yang luas seperti anak Ravenclaw lainnya. Hatimu sangat penyayang dan perduli penuh dengan kasih seperti Helga Hufflepuff.. "

" Tapi aku rasa dirimu jauh lebih baik untuk berada di Slytherin bersama yang lainnya "

" Kenapa harus Slytherin!! Aku tak ingin terpisah dari kakak perempuan ku!! " Kali ini Carrolline menolak dengan keras. " Aku yakin kau bukan gadis manja Carrolline!! Dan kau sendiri yang mengatakan 'aku mengikutimu, Mr. Sorting Hat' "

" SLYTHERIN!!! " Carrolline diperintahkan untuk duduk di asrama barunya. Ia duduk diam, ia seakan tidak di anggap oleh anak Slytherin yang lainnya.

" Aku lelah menghadapi kerusuhan kalian, aku rasa Hogwarts perlu libur selama 2 hari lagi, sampai jumpa hari Rabu besok, bip-bip "

Seluruh ruangan itu ramai dengan tawa dan teriak histeria siswa yang tak menyangka bahwa professor Dumbledore sangatlah baik kepada mereka.

" Jangan dekat dekat padaku, Mud-blood! "

" Aku tidak akan dekat denganmu, Malfoy sok suci "

" Carrolline!! " Gadis itu dipanggil oleh kepala sekolah, ia menyambangi pria tersebut. Begitu juga kakak perempuannya yang memeluknya. Ia menyemangati adiknya untuk bertahan di dalam ruang bawah tanah yang menjijikan itu.

" Carrol, aku yakin kau tak akan keliru. Kalau kepala asramamu akan berganti, jadi bersama dengan Professor Snape. Dan segala kebutuhanmu, seperti jubah dan lainnya kau bisa meminta padanya. Hak didik dan perlindunganmu ada ditangannya sekarang "

" Professor Dumbledore, aku rasa sorting hat telah salah memasukkan ku ke asrama Slytherin, bisakah aku kembali ke Griffindor! "

" Itu sudah keputusan yang terbaik Carrolline, sekarang temui professor Snape! Ia akan mengajarimu mengenai segala hal di Slytherin "


























































_________________________________
TBC

jangan lupa vote sama comment dong biar rame

THE DARK SIDE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang