Finally

2.4K 169 9
                                    

Dua bulan berlalu, dan keadaan masih sama. Namja tampan yang ditunggu kehadirannya, terlelap damai di atas ranjang pesakitan.

Hari ini Bangtan akan melakukan jadwal mereka-setelah vakum beberapa bulan. Melanjutkan konser yang sempat tertunda.

"Kita benar-benar akan konser tanpanya?" Tanya Jimin.

Saat ini keenam member Bangtan sedang ada dalam ruang rawat Taehyung.

Karena memang kondisi namja pemilik senyum kotak itu sudah mulai membaik, Seojoon memindahkan Taehyung ke kamar rawat biasa.

"Apalagi yang harus kita lakukan Jim. Ini sudah jadi kesepakatan awal kita." Jawab Namjoon.

"Tidak kah anak itu merasa pegal? Bahkan ini sudah dua bulan dua hari." Ucap Jimin.

Keenamnya memandang sendu pada wajah Taehyung yang terlihat pucat. Baju pasien rumah sakit berwarna biru terlihat mendominasi tubuh Taehyung yang semakin kurus.

Pintu ruang rawat Taehyung dibuka sedikit, menampilkan Sejin yang memanggil mereka untuk keluar.

Setelah mengangguk kompak, keenamnya keluar dengan wajah yang ditundukkan.

"Kenapa kalian nakal sekali, sih?!"

Bentakan dari Sejin berhasil membuat enam wajah semakin menunduk dalam.

"Harusnya kalian bilang kalau mau pergi kesini. Jangan malah membatalkan acara sepihak begitu."

Ya. Enam orang yang berdiri di depan Sejin baru saja membuat masalah dengan kabur dari tempat acara musik secara berbarengan tanpa mengucapkan sepatah kata pun.

Sejin yang punya firasat keenamnya akan ada disini, tentu saja segera menyusul. Dan benar saja.

"Aku tau, kalian mau memanfaatkan waktu sebelum konser kalian dua hari lagi. Tapi, tidak begini caranya. Kalian bisa mengunjungi Taehyung setelah merekam acara musik, kan?" Ucap Sejin dengan nada sedikit melembut.

"Tidak cukup hyung. Kita konser bisa berbulan-bulan. Masa menemui Taehyung hanya satu hari lebih beberapa jam saja." Ucap Yoongi.

Sejin menghela napas lelah. Menatap sekilas wajah Taehyung di dalam sana.

Matanya membola dan refleks memanggil nama namja manis itu saat melihat tubuhnya mengejang hebat.

Bunyi alat-alat medis yang nyaring, membuat keenam sahabat itu segera menolehkan kepalanya kebelakang.

Perasaan kaget dan takut segera berkumpul dihati mereka. Sudah lama sekali tidak melihat Taehyung begitu.

Dengan cepat Jin segera memanggil Seojoon. Berlari keruang dokter muda itu.

"Tenang saja. Taehyung pasti baik-baik saja." Ucap Seojoon yang datang dengan beberapa perawat sebelum memasuki ruang rawat Taehyung.

Lagi-lagi, mereka harus menunggu dengan perasaan cemas dan berharap kondisi Taehyung cepat pulih dan membaik.

Jimin segera menghampiri Seojoon saat dokter itu keluar dengan senyum di wajahnya.

"Doa dan usaha kalian terjawab. Taehyung akan segera bangun."

Kalimat yang dilontarkan Seojoon, membuat keenamnya mematung ditempat.

Raut senang dan bahagia dari wajah masing-masing tidak dapat ditutupi lagi. Taehyung akhirnya bangun setelah dua bulan lamanya.

"Kau serius hyung? Taehyung akan bangun?" Tanya Hoseok yang masih tidak percaya.

"Ya. Taehyung menujukkan perkembangan pesat dan kondisinya terus membaik. Mungkin hari ini dia akan sadar. Kalian bisa menunggunya di dalam." Ucap Seojoon.

We Love You Tae!  [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang