Angkel Allen wisuda checkkkkkkk
Akhirnya,kedja lemboer bagay kuda menghasilkan manfaat. Allen lulus sidang skripsi dan hari ini diwisuda bareng sama beberapa temennya.
Allen lagi bersiap pake jas yang khusus dibeliin Serim. Keponakan teruncehanya ikutan hadir. Meski sibungsu bolos sekolah,Minhee sama Wonjin izin gak masuk dan Woobin sama Jungmo juga izin.
"Angkel! Gak pantes pake toge!" Umpat Seongmin begitu Allen keluar dari ruang aula.
"Ngomong lo sama kaki gue!" Teriak Allen emosi,apaan maksudnya toge?
"Menurut google,gue search,baju itu namanya Toga,bukan toge kecambah pengisi mangkok bakso itu." Gumam Wonjin.
"Yang bilang pengisi hati gue siapa maimun?!" Minhee noyor kepala Wonjin.
"Nih kel,selamat ya udah wisuda. Gak banyak kok,cmn beberapa gepok doang." Jungmo ngasih amplop isinya duit dollar.
"Ngaku lo! Nyolong BC babeh kan?!" Ciduk Taeyoung.
"Gak lah,gue anti maling." Jungmo ngewink ganjen ke Hyungjun.
"Ada gue mah rebessss"
"Oh jadi lo yg nyuri ya? Bagosss!" Hyungjun kena jewer sama Serim.
"Kel,nanti kita gak barengan dong kekampusnya. Harus naik angkot teros..huweee" Woobin udah akting nangid boombayah~
"Hilih,lebay lo." Umpat Minhee.
"Untuk beberapa bulan masih bareng kok,gue jadi asisten dosen disini." Jungmo sama Woobin sumringah.
"Wow fantastic babwyy~" sianjir Umin malah nyanyi.
"Len,ini." Serim ngasih kunci.
"Kunci apaan ini bang?" Serim nunjuk kearah mobil mewah yang terparkir disana.
Warna hitam elegan,keluaran baru. Ada pita didepannya.
"Ini yang mau nikahan siapa lur?" Tanya Wonjin polos.
"Gue! Sama Hitomi!" Pekik Minhee.
"Itu mobil lo Len,mobil lama lo buat Jungmo sama Woobin."
Jungmo sama Woobin?
"Heh gak usah dipegang! Mobil ini punya gue!" Seru Jungmo.
"Lo gak denger? Babeh bilang ini punya kita berdua!" Seru Woobin gak mau kalah.
"Punya lo spionnya doang!"
"Bocah kampret!"
Serim,Allen dan yang lain cuma ngeliatin mereka rebutan mobil Allen.
"Padahal gak perlu dikasih yang baru.. itu masih bagus." Gumam Allen.
"Masih bagus ye kan,inget kenangan sama mantan." Ucap Hyungjun.
"Ppftt,pantes kagak move on. Bagus,babeh beliin mobil baru." Timpal Taeyoung.
"Nanti sering-sering ajakin kita jalan-jalan ya kel." Kata Seongmin.
"Ogah ah,gue abis jadi asisten dosen mau langsung kerja."
"Kerja dimana kel?" Tanya Minhee kepo.
"Diluar negeri,di California."hening,kayak mode silent.
"APA?!" Teriak semua orang,Jungmo sama Woobin aja jadi berhenti rebutan mobil.
"CALIFORNIA?!" Teriak Serim, sebenernya dia gak rela. Allen itu satu-satunya anggota keluarga yang dia punya. Takut kenapa-kenapa dinegeri orang.
"Pada kenapa sih?"
"Angkel,nanti gak ada yang bantuin Woobin masak" keluh Woobin.
"Ote sama Minhee jago tuh masaknya,"
"Masak aer aja sampe nggak bersisa." Ledek Seongmin.
"Oiya,gue lupa kalo lagi masak aer. Gue tinggal dangdutan deh"
"Tau gitu gue beliin lo jet pribadi aja."
Endingnyaaa
"UMIN AJA YANG DIBELIIN BEH"
"UNJUN IKHLAS NERIMA JET PRIBADINYA"
"MOBIL BUAT LU AJA BIN,GUE MAU JET"
"PUNYA JET KYKNYA OKE,GUE MAU REBAHAN SAMBIL TERJUN PAKE PARASUT"
"KABUR KENEGARA SEBELAH LEH UGHA,BIAR GAK DIREBUTIN DUA BOCAH"
"BOLEH NIH DANGDUTAN DIATAS JET YANG LAGI TERBANG"
Woobin diam
Next guck nih?
:v
KAMU SEDANG MEMBACA
Keluarga Babeh Serim || Cravity Fanfiction
أدب الهواةDudah tangpan,dengan ketujuh kurcacihnya Just dailylife Keluarga CRAVITY yang absurd dan retjeh🤗 Gak berenti baca---gak tanggung jawab 😂 Highest Rank [06.01.2021] #1 - luvity #10 - koojungmo #7 - songhyeongjun #41 - kangminhee #12 - hamwonjin #63...