-Chapter 22-

486 59 5
                                    

"Saya mau pulang"

Permintaan Yuri malam tadi memang Yena penuhi.

Tapi Yena bukannya membawa Yuri pulang ke apartemennya, melainkan pria itu malah membawa Yuri ke mansion pribadinya.

Dann jadilah tadi malam mereka menghabiskan waktu berdua semalaman.

Mereka sih ngakunya sesaat sampai di mansion Yena, mereka hanya menghabiskan waktu dengan berbincang-bincang aja.

Quality time, gitu.

Tapi kan kita ga ada yang tau apa yang terjadi setelah itu.

Entah mereka langsung tidur atau 'tidur'.

Pokoknya dunia terasa milik berdua tadi malam. Cuma ada Choi Yena dan Jo Yuri.

Kalo kata Sir Choi sih "biarin Yuri nginep, toh udah jadi wanitanya saya"

Iya deh iya, he'eh biar Sir Choi senang.

Tapi tetep perlu diinget juga kali, kalo di dunia ini ga cuma ada kalian berdua.

Abisnya karena baru banget resmi malam tadi, mereka seakan-akan melupakan kehadiran umat manusia lainnya.

Contohnya kayak Chaeryeong.

Kalian ga tau aja, ada berapa misscall dari Chaeryeong tadi malam.

Ah! Jangan lupa juga dengan kombinasi misscall dari Mrs Park.

Sumpah, ada kali sekitar dua ratusan lebih misscall.

Sudah bisa dipastikan bahwa Yuri akan kena masalah di bar nanti malam.

Yah walaupun big thanks to Mrs Park karena udah buat Yuri terdesak sama perasaanya tadi malam.

Kayak seakan-akan Mrs Park sengaja ngebuat Yuri menilai kedua pria itu secara langsung malam itu.

God Jihyo indeed!

Ngomong-ngomong soal Chaeryeong, sekarang Yena lagi anter Yuri pulang karena Yuri baru banget ngecek ponsel-nya.

Dan wow habislah riwayat Yuri.

Pasti seharian ini dia akan mendapatkan ceramah super duper panjang dari dua tokoh besar dalam hidupnya lol.

Siapa lagi kalo bukan Mrs Park dan Chaeryeong.

Walaupun belom mau ngelepas Yuri, tapi Yena ga punya pilihan selain mengembalikan wanita kesukaannya itu.

Yah dia gaenak juga sama Chaeryeong.

Nanti hubungan dia sama Yuri ga direstui lagi, berhubung Yena juga udah tau seberapa dekatnya Yuri dan Chaeryeong yang udah kayak keluarga beda marga itu.

"Harus banget ya kamu pulang sekarang?" Kata Yena yang lagi nyetir sambil manyun.

Yuri tersenyum.

"Kenapa sir emangnya? Udah kangen ya?" Goda Yuri.

"Iya, keliatannya begitu. Rasanya saya kayak pacar kedua kamu" kata Yena ngarang bebas.

Gimana-gimana?

"Hah? Maksudnya pacar kedua sir?" Tanya Yuri.

"Ya iya, pacar kedua. Pacar pertama kamu nona Lee, kalo saya cuma pacar kedua" jelas Yena

Yuri mengerutkan alisnya bingung sampai akhirnya dia paham.

"Ah! Chaeryeong maksud sir?" Kata Yuri ketawa ngakak.

Yena memutar bola matanya malas.

"Who else Ms Jo~" kata Yena sambil geleng-geleng kepala.

Insatiable • YenyulTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang