Insatiable • Yenyul

-Chapter 24-

Perihal 'dating scandal' pasangan kesayangan kita, Sir Choi dan Yuri telah diputuskan bahwa..

Artikel itu akan di-take down.

Baik Yena maupun Yuri sepakat untuk merahasiakan hubungan mereka dari publik.

Sebenernya sih itu keinginan Yuri seorang.

Cuma karena Yena udah cinta sampe ke ubun-ubun, jadinya dia nurut aja asal Yuri nyaman.

Walaupun sebenernya Yena pengenn banget untuk pertahanin artikel itu. Lagi pula artikel itu itungannya ga hoax kan.

Tapi yah, nasi udah menjadi bubur.

Udah banyak orang yang tau tentang 'dating scandal' itu, dan telah menjadi topik ghibah no 1 di agensi Yena.

Ga security, ga staff semuanya ngomongin itu.

Kenapa bisa jadi hot issue banget? Karena ini adalah pertama kalinya Yena kena 'dating scandal' sama wanita non-celeb.

Hmm gimana ga spicy coba.

Dan lagi, ternyata bukan cuma staff dan security yang ngomongin. Ternyata artis-artis Yena juga.

Contohnya yaa as expected, Shiroma Miru.

Belom lagi didukung dengan statement Yena tempo hari yang bilang kalo currently, he has an eye for someone.

Dengan dua hal itu, Miru langsung berspekulasi bahwa wanita di artikel itu adalah orang yang sama dengan yang Yena bicarain.

Panik? Tentunya.

Udah jelas kalo Miru ada nyimpen rasa ke Yena.

Walaupun sejujurnya Miru ga bisa berharap untuk memiliki hubungan semacam itu dengan Yena, sekarang dia merasa terancam dengan kehadiran wanita misterius ini.

Dan yah, sepertinya Yuri harus berhati-hati.

Karena kalo Miru ga bisa milikin Yena, yang lain juga ga bisa.

~~~~~

Ga butuh waktu lama, identitas Yuri udah kebongkar sama Miru.

Dan Miru tentunya ga menyia-nyiakam waktu untuk langsung minta ketemuan sama Yuri.

Kedua wanita itu udah berada di salah satu restoran bintang lima.

Miru sengaja pesen private room, untuk menutupi identitasnya dan supaya ngobrolnya lebih leluasa.

Emang sih, Miru keliatan tersenyum.

Tapi matanya itu berbanding terbalik dengan senyumannya.

Yuri dari tadi cuma bisa menelan saliva-nya berkali-kali sambil liat ke arah lain.

Pikir Yuri, mungkin kepalanya akan dipenggal sama Miru di ruangan itu.

Haduh kebanyakan nonton Mouse ya Yul?

Tenang Yul, ini bukan genre thriller dan crime. (Mungkin untuk next story bole juga)

Mereka hening selama beberapa menit sampai akhirnya Miru memulai percakapan.

"Saya langsung ke intinya aja ya" kata Miru.

Bulu kuduk Yuri langsung berdiri semua. Dia nyesel karena langsung mengiyakan ajakan Miru.

Masalahnya, suara Miru ditelpon itu ramah banget ga kayak sekarang.

Yuri ga sadar apa ya kalo yang telpon dia kemaren bukan Miru, tapi manager-nya.