PART 19 - Di jalanan ( REVISI )

170 40 0
                                    

3 hari kemudian...


Bukan Alexa namanya kalau tidak keras kepala , ia sebenarnya masih dalam tahap pemulihan setelah dia pingsan kemarin , namun tetap saja , Olimpiade Nasional nya harus dilanjutkan dan kerja sama antar perusahaan milik Mr.Alex dan Mr.Louis harus berlanjut , ia yg mengurus.

Entah apa maksut Mr.Alex untuk menyuruh Alexa jadi pengurusnya.

Alexa bersender di mobil nya sambil bernyanyi nyanyi tidak jelas , ia juga bergumam mengenai ya beberapa masalah yg menimpa nya akhir akhir ini.


" Itu si Nova ude lama kaga gelud ama gue tu anak betah bet njir "

" Lah ngapain gue kangen sama gelud nya dia , ya baguslah tu manusia kulkas kaga gangu gw , harusnya "

" Dudududu , tet bontet ! nanana aye ayeee "

Ia memejamkan matanya , merasakan hawa dingin pagi ini rasanya menusuk dikulit nya , suasana nya tentram , mungkin hanya tergangu suara emak emak yg sedang beli sayuran di pertigaan sana.

Penampilan Alexa selalu sederhana , dia tak suka neko neko , apalagi cat cat rambut seperti gulali basi dan makeup setebal buku sejarah.

Namun susahnya dapat pacar itu ya hanya karena banyak siswa yg sudah mendengar bahwa Alexa ngaku ngaku anak Mr.Louis dari rumor yg Fiola buat , dia tak terlalu perduli , toh ini hidupnya.

" BUBURRRRR!! "

Alexa langsung terbangun saat suara Mang Oji terdengar , ia membenarkan rambutnya dan mengambil uang , lalu memesan , Mang Oji suda stand didepanya.

" Tumben neng udah cantik jam segini " ujar Mang Oji sambil meracik.

" Dih , saya mah cantik tiap hari " jawab Alexa dengan begitu pede nya.

" Siapa tau kan tu bedak luntur kena cintanya abwang " Mang Oji menaik turunkan alisnya sambil mengusap peluhnya.

" MBAK SITII !!! BOJOMU NAKALL !! " teriak Alexa kepada Mbak Siti yg sedang membeli sayuran di pertigaan , istri Mang Oji itu langsung berbalik dan menghampiri mereka dengn kesal.

" Aduhh neng , bisa abis nanti " gumam Mang Oji menatap istrinya takut.

" Bento ne dadi wong lanang! anak e wong di rayu rayu , ora eleng duwe bojo neng kene meteng anak mu , goblok!! " ( artinya : bodoh nya jadi orang lelaki , anak orang di rayu rayu , tidak ingat punya istri sedang hamil anakmu disini , goblok! ) Mbak Siti mencak mencak.

" Iya iya ampun dekk , ngak deh ngakk , lagian Alexa juga masih muda mana mungkin kann " ujar Mang Oji sambil meneguk salivanya , ia takut dengan bumil ini.

" Hehe , maap atuh mbak , Alexa mau berangkat dulu kalau gitu " setelah selesai makan Alexa baru akan berangkat , biarkan dua suami istri itu bertengkar tidak jelas.

Alexa menancapkan gas nya menuju ke sekolah , ia membuka kaca mobilnya kerap menyapa tetangga nya di komplek , sangat ramah.

Bernyanyi pagi sambil menyetir itu enak , bersenandung ringan dengan lagu yg menenangkan , Alexa ini bukan tipe yg introvert atau lebih suka menyendiri , justru ia terbiasa namun butuh ada yg menemani.

ALEXA ( TAHAP REVISI AWAL )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang