06.20 WIB
Seorang gadis tengah berlari menuju pintu gerbang sekolah. Karna dia baru saja sampai disana.
Perempuan itu lantas mengusap keringatnya yang mulai bercucuran diwajahnya setelah berlarian tadi.
"Ayo lakukan yang terbaik." Ucap gadis itu lantas mulai berjalan memasuki kawasan sekolah elitnya itu.
Jika kalian ingin tahu? Perempuan itu adalah (y/n). Dia adalah gadis yang terlahir didalam keluarga yang berkecukupan.
Hanya tinggal seorang diri. Kedua orang tuanya sudah meninggal karna sebuah kecelakaan yang menyebabkan jiwa mereka kembali pada sisi tuhanNya.
(Y/n) itu adalah gadis pintar, alasan kenapa dia bisa bersekolah disatu sekolah yang lumayan terkenal namanya dijakarta.
Dia menggunakan jalur beasiswa untuk bisa melanjutkan pendidikannya sampai dengan selesai.
Meskipun begitu, cita cita (y/n) bukanlah hal yang rendah. Karna (y/n) memiliki satu impian untuk menjadi seorang arsitek yang handal dimasa depan nanti.
Perempuan itu berjalan menuju kelasnya disambut oleh satu temannya disana, Kara.
"Selamat pagi Bu Waket." Sapa Kara pada dirimu.
Kamu tersenyum lebar. "Selamat pagi juga." Sapamu padanya.
Kamu lantas duduk disamping Kara. Kalian ini adalah teman saat Sma. Sudah hampir 2 tahun ini kalian berdua bersekolah bersama bahkan dikelas yang sama dan tempat duduk yang sama.
Tidak aneh jika kamu selalu dekat dengan Kara disekolah ini.
"(Y/n) nanti siang ada rapat buat persiapan festival sekolah. Jangan lupa dateng ya." Ujar Hyunsuk yang baru saja menghampiri dirimu.
"Oh oke. Thanks infonya Hyun." Jawabmu tersenyum manis ke arah laki laki tampan itu.
Hyunsuk mengangguk sebagai jawaban. Laki laki menyodorkan kotak makan ke arahmu. "Buat lo." Ucapnya lagi.
Kamu mengerutkan kening. "Apa ini?"
"Sarapan. Lo pasti belom sarapan kan?" Ujar Hyunsuk yang mana jawabannya sangat tepat sekali.
"Oh itu- nggak usah Hyun, gue udah sarapan kok." Jawabmu tidak enak.
"Gak usah bohong (y/n) cepetan makan sarapannya gue gak mau lo sakit nantinya." Ujar Hyunsuk membuat dirimu merasa tidak enak pada laki laki itu.
"Makan aja (y/n) kasian Hyunsuk udah bawain masa lo tolak sih." Ujar Kara yang ada disampingmu.
Kamu meringis kecil. "Ya udah deh gue makannya. Makasih banyak Hyun." Ujarmu pada Hyunsuk.
Hyunsuk tersenyum lebar karna bekalnya diterima olehmu. "Sama sama. Kalo gitu gue balik ke tempat gue. Makan sampe abis ya." Ujar Hyunsuk lantas kembali ke tempat duduknya.
Kamu mengangguk lantas mulai membuka bekal makanan Hyunsuk berikan tadi.
"Omaigat lucu banget isinya!" Seru Kara terkejut melihat isi bekal yang tadi diberikan oleh Hyunsuk.
"Hadeuh jangan dimakan aja sayang." Ujar Kara lagi. "Eh tapi kalo lo gak mau gak papa sih, ada gue yang siap makan makanannya hehe..." ucap Gadis itu menbuat dirimu mendengus kecil.
Seniat itu Hyunsuk membuatkan sarapan untuk dirimu. Bahkan makanan itu sepertinya berisi bahan yang mahal yang bahkan kamu pun tidak mampu membelinya.
Mungkin lain kali kamu akan meneraktir laki laki itu makan bersama sebagai balas budi.
•●•
KAMU SEDANG MEMBACA
ᴄᴀᴍᴀʀᴀᴅᴇʀɪᴇ [ᵂⁱⁿʷⁱⁿ ˣ ʸᵒᵘ]
Teen Fiction[END] "Aku tidak pernah menyesal mempercayaimu karena itu adalah salah satu pilihanku." -(y/n) "Kepercayaanmu adalah tanggung jawabku dan mempercayaiku adalah pilihanmu." -Winwin Pernikahan bagi kamu bukanlah suatu hal sepele. Lantas bagaimana deng...