SELAMAT MALAM SEMUANYAAAA❤
MAAF ATAS DELAY UPADTENYAA, AUTHOR YANG SATUNYA BARU SELESAI UKK, JADI BARU SEMPET NULIS😊HAPPY READING SEMUANYA💙
Kamu menghela nafasmu berkali-kali setelah melihat layar ponselmu yang menampilkan jam digital disana, sudah hampir setengah jam kamu menunggu Winwin kembali dari kamar mandi, tapi lak-laki itu tak kunjung keluar.
"Nona ini motor anda."
Kamu menoleh ke arah seorang pelayan yang baru saja mengambil motor Winwin dari basement.
Kamu langsung mengangguk kecil. "tunggu sebentar ya pak," ujarmu.
Pelayan tersebut mengangguk lalu memarkirkan motor Winwin tepat di sebelahmu, sedari tadi kamu tidak berhenti menatap pintu lobby restoran.
Kenapa Winwin belum juga kembali.
Dan tepat saat itu kamu menerima sebuah pesan di ponselmu, kamu langsung membukanya dan membacanya.
"Apa apaan ini!" gerutumu setelah membaca pesan yang masuk di ponselmu.
Rasanya kamu ingin membanting ponselmu saat itu juga, tapi kamu masih menyayanginya.
Tak mudah membeli ponsel baru.
Akhirnya kamu mengambil helm yang ada di atas motor Winwin dan memakainya, lalu mengeluarkan selembar uang untuk membayar tip pelayan tadi.
Setelah itu kamu langsung menyalakan moge Winwin dengan perasaan kesal, melajukannya menjauh dari daerah restoran.
Selama di jalan kamu menggerutu kesal kepada Winwin, bagaimana dia bisa mengirim pesan dengan senudah itu.
Sedangkan kamu sudah menunggunya dengan sabar hampir setengah jam.
Hingga gerutuanmu terhenti saat sebuah motor melaju dan memotong lajumu, motor itu berhenti tepat di depanmu.
Membuatmu harus menghentikan motormu dengan tiba-tiba.
Laki-laki itu turun dari motornya dan menghampiri dirimu, dia membuka kaca helmnya sebelum berbicara denganmu.
"Changbin?"
Kamu yang melihat sorot mata laki-laki itu sudah langsung mengetahui bahwa dia adalah Changbin.
"Turun." suruhnya yang membuatmu kebingungan.
"Turun." suruhnya kembali, tapi kali ini dengan sedikit paksaan.
"Mau nga-"
"Turun." ujarnya seraya menarik tubuhmu paksa untuk turun dari motor Winwin, dan berganti dia yang menaikinya.
"Lo mau ngapain sih?" tanyamu saat Changbin dengan seenaknya mengambil alih moge Winwin.
"Lo kalau mau beli Bin, lo kan kaya." ujarmu seraya mendorong tubuh laki-laki itu agar turun dari motor Winwin.
Tapi tanpa bicara sedikitpun Changbin kembali turun dari motornya dan menarikmu ke dekat motornya.
"Naik." suruhnya.
Kamu langsung berdecak kesal mendengarnya, kenapa kamu harus naik padahal kamu punya motor sendiri.
"Ngapain sih, itu kan masih ada moge wi-HEH!"
Tanpa seizinmu, laki-laki itu menggendongmu ala bridal style dan menaruhmu di atas motornya.
Setelah itu dia langsung naik ke atas motornya dan menyalakan mesin motornya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ᴄᴀᴍᴀʀᴀᴅᴇʀɪᴇ [ᵂⁱⁿʷⁱⁿ ˣ ʸᵒᵘ]
Teen Fiction[END] "Aku tidak pernah menyesal mempercayaimu karena itu adalah salah satu pilihanku." -(y/n) "Kepercayaanmu adalah tanggung jawabku dan mempercayaiku adalah pilihanmu." -Winwin Pernikahan bagi kamu bukanlah suatu hal sepele. Lantas bagaimana deng...