Behind the scene eps 57
Malam harinya...
Hyunjin baru saja menyelesaikan camilan malamnya dan beranjak ingin pergi tidur, namun ia tertegun sejenak ketika melihat pintu kaca yang menghadap halaman belakang rumah Chani terlihat terbuka.
"Siapa sih yang abis buka pintu gak ditutup lagi—" Hyunjin semakin tertegun begitu melihat Seungmin yang sedang duduk di sana, menatap langit yang terlihat kosong, entah benda langit apa yang ia lihat di sana.
"Ngapain?" tanya Hyunjin, dirinya bahkan sedikit terkejut ketika Seungmin refleks menoleh ke arahnya.
"Ngga ngapa-ngapain" balas Seungmin.
Hyunjin menghela napas, "Dia marah gak sih ke gue.." batinnya.
Beberapa kali ia berpikir ingin berbicara apa lagi untuk membuka topik obrolan, namun otaknya saat ini tiba-tiba tidak bisa diajak bekerja sama. Ia pun menyerah, mencari topik pembicaraan memang sulit.
Namun sebuah ide tiba-tiba terbesit di otaknya, ia berjalan menuju tempat Seungmin sedang duduk saat ini, kemudian melepas hoodie miliknya.
"Udah malem, dingin" ujar Hyunjin, anehnya ia tak berniat berkata seperti itu sama sekali, takut terdengar terlalu cuek. Namun karena sudah terjadi akhirnya ia pun tak melanjutkan perkataannya lagi.
Hyunjin bergegas menuju kamar Chacha, terdengar suara Seungmin yang mengatakan "Tumben?" dari arah halaman belakang, namun yang Hyunjin pikirkan adalah perasaan menyesal karena langsung pergi tanpa mengucap kata "Maaf".
⚫⚫⚫
Kriett!
Terdengar suara pintu kamar yang dibuka perlahan, Kim Seungmin pelakunya.
Ia berjalan perlahan ke arah bedcover berukuran besar yang cukup digunakan untuk 6 orang tidur di sana, kemudian membaringkan dirinya sembari memejamkan kedua matanya.
Tak lama setelahnya terdengar dengkuran halus, pertanda bahwa Seungmin sudah masuk ke alam mimpinya.
"Tidur mah pake selimut kali.." batin Hyunjin yang ternyata masih terjaga malam itu.
Ia berjalan mengambil selimut di lemari, kemudian menyelimuti tubuh Seungmin, "Min, gue cupu banget tapi gue minta maaf.. Gue gak berniat bikin lo pingsan kayak tadi.." gumamnya pelan, yakin 100% kalau kalimatnya barusan bahkan tak didengar oleh Seungmin.
Hyunjin menatap teman-temannya yang juga sudah terlelap dalam tidurnya, "Gue sayang banget dah sama lo semua.. maaf banget kalo gue terlalu keras kepala.. Semoga abis semuanya kelar, kita bisa tetep jadi temen baik sampe tua" batinnya.
Setelahnya ia kembali berbaring di atas bedcover sembari memejamkan kedua matanya. Tak perlu waktu lama, ia sudah masuk ke alam mimpinya.
⚫⚫⚫
Karena ak sayang bgt sm Hyunjin makanya aku yang lagi gabut ini bikin episode ini.. ingin menunjukkan kalo Hyunjin tuh sebenernya softie banget😢😢😢
Sekalian refreshing karena 2 episode kedepan kayaknya bakal ngeselin banget.
Btw..
Happy Birthday Kak Hyunjin!🥳❤️
Malem ini pasti skz lagi pada seneng-seneng perang kue, Minho sama Hyunjin tabok-tabokkan pake krim kue, Bangchan geleng-geleng kepala di ujung ruangan sambil ngerekam kelakuan anak-anaknya, Jisung lagi asik nyanyi lagu ultah pake nada sesuka hati, Felix asik meluk-melukkin member abis itu ngerapihin hiasan-hiasan ulang tahun. Seungmin sama Changbin diem di pinggir ruangan sambil makan kuenya, soalnya mereka pesen kue setengah coklat setengah matcha, yang coklatnya mereka habisin, matchanya buat Hyunjin tapi dicicip dikit sama Seungmin soalnya dia doyan matcha, trus Hyunjin be like "Yauda lah abisin aja semuanya anjir, gue mending minum americano".-@puntenHokben_❤️
KAMU SEDANG MEMBACA
Time Travel
Fanfiction[END] -sedang dalam proses revisi- ꧁𝐒𝐭𝐫𝐚𝐲 𝐤𝐢𝐝𝐬 [00L] & 𝐈𝐭𝐳𝐲 [00-02L]꧂ [ft. Chani Sf9] "Percaya gak kalo manusia bisa punya kelebihan yang bisa dibilang gak wajar dan jarang banget dimiliki banyak orang?" Kedelapan remaja itu en...